Menteri Jonan Buka Posko Mudik
VIVA.co.id – Menteri Perhubungan Ignasius Jonan secara resmi membuka posko angkutan Lebaran terpadu 2016. Posko ini akan digunakan untuk memantau dan mengawasi arus mudik dan arus balik yang akan dimulai pada H-12 hingga H+10 Idul Fitri atau 24 Juni 2016 hingga 17 Juli 2016.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo memberikan dua arahan dalam pelaksanaan arus mudik dan arus balik Lebaran 2016 kepada Menteri Perhubungan, arahan pertama adalah dalam pelaksanaan arus mudik dan balik Lebaran 2016 harus menghilangkan kemacetan di jalan.
"Ini tugas berat sekali, kalau kemacetan ini, pada umumnya di transportasi moda yang berbasis jalan raya atau moda darat. Dan peranan utama akan dilakukan oleh Polri atau Korlantas. Jadi Saya mohon saudara-saudara dari Korlantas bisa bekerja sama lebih baik," kata Jonan di Kantor Kementerian Perhubungan, Jumat 24 Juni 2016.
Untuk itu, Jonan mengaku telah mengerahkan Direktur Jenderal Perhubungan Darat untuk melakukan koordinasi dengan Dinas Perhubungan setempat, Pemerintah Daerah dan Pemerintah Kota untuk saling bersinergi.
"Ini untuk saling bahu membahu menghilangkan kemacetan di jalan raya," kata Jonan.
Arahan kedua yang diberikan presiden Jokowi pada Lebaran kali ini, Kata Jonan, adalah meningkatkan keselamatan saat arus mudik dan balik Lebaran. Hal ini disebabkan, meningkatnya korban yang meninggal dunia akibat arus mudik dan arus balik mencapai 700 jiwa.
"Tahun lalu selama arus mudik dan balik dengan perhitungan H-7 sampai H+7 korban meninggal itu lebih dari 700 jiwa, yang semuanya terjadi di jalan raya. Jadi Ini satu tugas besar, walau pun apabila enggak ada operasi Lebaran," tuturnya.