Bikin Unit Syariah, Bank Sulselbar Siapkan Rp500 Miliar
- VIVA.co.id/Muhamad Solihin
VIVA.co.id – Perbankan daerah PT Bank Sulselbar berencana untuk melakukan pemisahan unit usaha atau spin off unit usaha syariah dalam tiga tahun mendatang. Untuk dapat merealisasikan rencana tersebut, pihaknya akan mengalokasikan dana sebesar Rp500 miliar.
Direktur Utama Bank Sulselbar, A Muhammad Rahmat, mengatakan bahwa pendirian bank syariah itu akan mengajak tiga provinsi di Sulawesi.
"Kami akan mengajak tiga provinsi yang berdekatan yakni Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat dan Sulawesi Tenggara," kata dia di Jakarta, Jumat, 17 Juni 2016.
Sebelum mengajak ketiga provinsi tersebut, kata dia, dalam penyertaan modal pihaknya terlebih dahulu menyiapkan Rp500 miliar dari Internal. Namum dengan langkah itu memang sedikit menggerus modal inti dari saat ini Rp1,9 triliun. "Memang sedikit tergerus namum pada akhir 2015 CAR 29 persen yang kekuatan modal," lanjut dia.
Rahmat merasa yakin, pembentukan Bank Syariah Sulawesi itu akan disambut baik oleh kepala daerah Sulawesi. Untuk membahasnya, akan dibicarakan dalam forum Gubernur Se-Sulawesi. "Dan forum tersebut berkantor di Makassar sehingga dekat dengan kami," ujar dia.
Selain itu, saat ini hanya Bank Sulselbar yang memiliki UUS (unit usaha syariah) sehingga akan memudahkan untuk mengajak BPD se-Sulawesi untuk membentuk Bank Syariah Sulawesi.
Namun ia berharap OJK untuk segera meluncurkan cetak biru transformasi perbankan syariah. "Kami menunggu road map itu juga, kabarnya Januari 2017 akan diluncurkan," kata Rahmat.
(ren)
Bank Syariah RI Tertinggal dari Malaysia, Padahal Mayoritas Muslim
Bank Syariah Indonesia mencatat penetrasi perbankan syariah selama hampir 3 dekade di Indonesia hanya mencapai 6 persen.
