Lepas dari Sanksi, Citilink Siap Perluas Ekspansi

Citilink tambah 112 penerbangan pada arus mudik 2016
Sumber :
  • ANTARA/Zabur Karuru

VIVA.co.id – Manajemen maskapai berbiaya murah (LCC) Citilink Indonesia menyambut gembira keputusan otoritas penerbangan Uni Eropa yang memastikan Citilink Indonesia berhasil memenuhi standar penerbangan internasional.

Dua Hari Citilink Jual Tiket Hingga Rp4,2 Miliar

“Ini merupakan pengakuan Internasional yang penting, tidak saja bagi Citilink tetapi juga bagi dunia penerbangan Indonesia. Pengakuan resmi ini berarti banyak karena bisa meningkatkan kepercayaan masyarakat interasional terhadap industri penerbangan nasional,” kata Presiden & CEO Citilink Indonesia Albert Burhan di Jakarta, Jumat 17 Juni 2016 dalam keterangan tertulisnya. 

Albert mengemukakan hal itu menanggapi kebijakan Otoritas penerbangan sipil Uni Eropa yang mencabut Citilink Indonesia dari daftar hitam (blacklist)  pesawat yang dilarang terbang di wilayah Uni Eropa.

Jadi Hub, Lion Air Tambah Rute Baru dari Solo

Menurutnya dengan pengakuan internasional tersebut berharap tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Citilink Indonesia pun akan semakin meningkat dan mampu mempercepat upaya Citilink Indonesia dalam melebarkan sayapnya hingga ke level internasional.

“Kami berharap masyarakat dan juga publik internasional semakin mantap untuk memilih terbang bersama Citilink atapun datang ke Indonesia. Ke depannya Citilink Indonesia akan terus memperluas ekspansi bisnisnya dan juga memperbesar posisinya di dunia airlines," kata Albert.

Bangun Bandara di Yogya, AP 1 Gandeng Budayawan

Sementara itu, Direktur Operasional Citilink Indonesia Hadinoto Soedigno mengatakan bahwa standar keselamatan penerbangan yang ditetapkan oleh tim audit Uni Eropa cukup tinggi, namun demikian Citilink berhasil melewati proses audit yang berlangsung selama hampir lima bulan tersebut dengan baik.

"Hampir seluruh aspek mulai dari kinerja operasional, safety, quality, airworthiness hingga sistem pelayanan dan penanganan penumpang menjadi faktor yang sangat diperhatikan dan menentukan selama proses audit berlangsung," katanya.

Menurut Hadinoto, tim khusus audit dari otoritas penerbangan Uni Eropa secara kontinyu dan hampir non-stop mengadakan rapat dan kunjungan lapangan, mulai dari level direksi hingga petugas lapangan di bandara-bandara yang diterbangi Citilink Indonesia.

Keberhasilan penerbangan Indonesia dan Citilink Indonesia juga disampaikan langsung oleh Duta Besar Uni Eropa Vincent Guerend kepada Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi.

Gerbang Bandara Internasional Kualanamu.

Anggaran Terbatas, Kemenhub Lepas Pengelolaan Bandara

Akan diserahkan ke BUMN dan pihak swasta.

img_title
VIVA.co.id
10 Oktober 2016