Air Mata Bos Apple untuk Korban Penembakan Orlando
- ABC News
VIVA.co.id – Ada yang begitu berbeda dalam pembukaan temu pengembang Apple, Worldwide Developers Conference (WWDC) 2016 di San Francisco, 13 Juni 2016. Gelaran konferensi pengembang tahunan itu dibuka oleh Chief Executive Officer (CEO) Apple, Tim Cook, dengan duka.
itu membuka WWDC dengan hening cipta untuk para korban klub gay Pulse Club di Orlando, Florida, Amerika Serikat.
Cook mengatakan sangat berduka. Dia menyebutkan penembakan itu adalah sebuah aksi terorisme. Dia mengaku bersimpati mendalam dan meminta pengunjung WWDC untuk mengheningkan cipta sejenak.
"Kita merayakan keberagaman kita. Kita tahu keberagaman membuat kita makin kuat dan menggerakkan tiap orang untuk maju," kata Cook dikutip dari Business Insider, Selasa 14 Juni 2016.
Selama momen hening cipta, bos Apple itu terlihat menyeka air matanya. Tak tahan dengan kesedihan yang dirasakan.
Diketahui, Cook merupakan salah satu eksekutif perusahaan teknologi dunia yang mengumumkan diri sebagai gay. Pada Oktober 214, Cook dengan terbuka mengaku sebagai gay dan bangga mendapat anugerah menjadi gay.
Penembakan di klub gay di Orlando itu pada akhir pekan lalu telah menewaskan 50 orang dan melukai lebih dari 50 orang lainnnya. Pelaku penembahan dalam teror ini disebutkan adalah Omar Mateen.