Pengakuan Risty Tagor soal Perceraian dengan Stuart Collin
- Ichsan/ VIVAlife
VIVA.co.id – Perceraian Risty Tagor dan Stuart Collin berjalan alot. Pasangan ini kukuh dengan keinginan masing-masing. Risty bertekad cerai, sementara Stuart ingin tetap mempertahankan pernikahan mereka.Â
Tak hanya itu, perceraian membuat pasangan ini saling membongkar aib satu sama lain. Hal itu, dikatakan Risty, membuatnya trauma untuk kembali membina rumah tangga.Â
"Dan kalau sekarang sih jujur trauma. Jadi ngobrol sama laki-laki aja butuh proses. Apalagi kejadian kemarin orangtua juga kena fitnah," kata Risty di kawasan Salemba, Jakarta Pusat, Minggu, 12 Juni 2016.
Memang, setelah menjalani proses cerai hampir satu tahun, diakui Risty, sangat menguras mental dan pikirannya. Bahkan, sampai-sampai Risty tak sempat mengurus hal penting lainnya.
"Karena melalui proses itu begitu susah ya. Dan proses cerai juga sangat lama, kurang lebih setahun, aku digantung. Jadi boro-boro dekat dengan laki-laki lain ya, bikin paspor untuk anakku pergi ke Singapura aja enggak bisa," ungkapnya.Â
Pengalaman pahit mengalami dua kali kegagalan berumah tangga membuat Risty lebih hati-hati dalam memilih pendamping hidupnya. Ia memang tak menutup diri dari laki-laki. Hanya saja untuk saat ini, pesinetron ini lebih memilih untuk fokus karier dan anak.Â
"Sampai sekarang, kadang mikir, mungkin Allah pengin aku sendiri kali ya, enggak sama siapa-siapa. Aku fokus sama Allah, keluarga, anak, dan karier," ujarnya seraya tersenyum.
Risty dan Stuart resmi bercerai pada Maret 2016 lalu. Risty bersyukur saat Pengadilan Agama Jakarta Selatan mengabulkan gugatan cerainya. Sementara Stuart merasa kecewa, dan masih belum terima dengan putusan tersebut.Â
Â