Harga Daging Meroket, Menteri Harus Ditinjau Ulang
- Zulfikar Husein/VIVAnews
VIVA.co.id – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Agus Hermanto mengingatkan agar menteri di Kabinet Kerja Presiden Joko Widodo untuk serius menekan di pasaran saat bulan Ramadan 2016.
Menurutnya, hal itu sudah menjadi instruksi presiden. Sebab itu, jika tetap meroket. Maka ia menyarankan agar menteri untuk ditinjau ulang penempatannya.
"Presiden kan orang nomor satu jadi harus betul-betul itu diikuti, kalau tidak bisa (menekan ), ya menterinya harus betul-betul ditinjau ulang," kata Agus di DPR, Rabu 1 Juni 2016.
Kata Agus, di pasaran sesuai permintaan Jokowi adalah Rp80 ribu per kilogram. Sementara harga di pasaran justru sudah menembus Rp100 ribu per kilogram. Akibatnya hal ini menjadi beban bagi masyarakat.
Sebab itu, ia mengingatkan kepada Kementerian Perindustrian, Perdagangan dan sejumlah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk mengantisipasi hal ini.
Termasuk untuk memastikan stok barang tersedia dan menjamin tidak akan ada permainan yang dilakukan oleh oknum tertentu di pasaran. "Kita harus beri jaminan kepada rakyat bahwa bisa dikonsumsi oleh seluruh lapisan masyarakat. Kalau tidak ya ada something wrong di situ," ujarnya.
Usai Minyak Goreng dan Kedelai, Kini Harga Daging Sapi Merangkak Naik
Harga jual daging sapi jelas Ramadan tercatat berada di atas Rp120 ribu per kilogramnya atau mencapai Rp140 ribu per kilogram.
