Demi Lovato Terang-terangan Mengaku Tak Suka Taylor Swift
- REUTERS/Danny Moloshok
VIVA.co.id – Penyanyi papan atas dunia Demi Lovato tampaknya tidak segan-segan menunjukkan ketidaksukaannya pada rekan sesama penyanyi Taylor Swift. Pelantun lagu Heart Attack itu bahkan mengatakan bahwa dirinya benar-benar tidak menyukai kekasih Calvin Harris tersebut.
Menurut Demi, alasannya cukup sederhana yakni ia tidak sependapat dengan Taylor yang menyebut diri sendiri seorang feminis. Hal tersebut ia ungkapkan dalam sebuah wawancara baru-baru ini.
"Ada banyak wanita yang tidak cocok bergaul dengan saya dan itu tidak apa-apa," ujar Demi seperti dikutip dari Hollywood Life, Rabu, 18 Mei 2016.
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa dirinya sama sekali tidak menghargai Taylor yang menurutnya, sembarangan mengaku dirinya seorang feminis.
"Jangan labeli dirimu sebagai feminis jika kamu tidak melakukan apa-apa. Saya sangat menghargai wanita seperti Lena Dunham atau Beyonce, yang membuat pernyataan-pernyataan politis luar biasa lewat karya mereka," ujar Demi.
Ini bukan kali pertama Demi mengungkapkan ketidaksukaannya pada Taylor. Pada bulan Februari 2016 lalu, Demi menyalahkan keputusan setelah Taylor memberikan bantuan kepada penyanyi Kesha.
Sebagai informasi, Kesha kini tengah berhadapan dengan bos perusahaan musik yang menaunginya, Dr. Luke di pengadilan. Kesha mengajukan gugatan atas tindak pemerkosaan yang dilakukan Dr. Luke kepadanya.
Taylor pun membantu Kesha demi kelancaran tuntutan pengadilannya dengan memberikan uang sejumlah US$ 250 ribu atau sekitar Rp3,3 miliar. Namun, Demi menganggap Taylor seharusnya tidak memberi Kesha uang dan lebih vokal menunjukkan dukungannya.
"Lakukan sesuatu di Capitol Hill atau utarakan pendapat dan dukunganmu, baru saya akan menghargaimu," ujar Demi.
Taylor Swift Pernah Kagumi P Diddy, Kontroversi Baru Muncul Usai Tuduhan Pelecehan Seksual
Swift yang berusia 21 tahun saat itu terlihat antusias saat menyebutkan nama Diddy sebagai salah satu selebritas yang ingin diajak ke pesta prom.
