Kuntoro Mundur dari PLN, Sudirman Said Heran
- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id – Mundurnya Komisaris Utama PT PLN (Persero) Kuntoro Mangkusubroto menimbulkan kontroversi dari berbagai kalangan. Kuntoro yang baru menjabat selama delapan bulan tersebut, juga sempat dikabarkan akan ada penunjukan dirinya sebagai Presiden Direktur PT Freeport Indonesia.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said memandang bahwa mudurnya Komisaris Utama PLN itu bukanlah hal yang sederhana. Menurutnya, Kuntoro adalah orang yang mempunyai integritas tinggi dengan pekerjaan.
"Soal kemunduran Pak Kuntoro, itu sudah saya baca suratnya, secara umum saja. Tapi dugaan saya, Pak Kuntoro ini kan orang yang memegang teguh integritas, beliau memegang pekerjaan itu harus efektif dan berfungsi dengan baik. Kalau orang seperti beliau mundur, bukan (hal) sederhana," kata Sudirman di kantor Kementerian ESDM, Rabu 18 Mei 2016.
Sudirman mengatakan, dia tidak mengetahui secara jelas alasan kemunduran Kuntoro. Ia tidak tahu, apakah ada masalah internal, atau masalah lain yang membuatnya mundur dari jabatan itu.
"Saya enggak tahu alasannya, tapi seorang Kuntoro Mangkusubroto itu adalah pejuang, birokrat profesional yang sangat biasa menangani masalah sulit, kalau sampai beliau mengundurkan diri itu tidak sederhana," tutur Sudirman.
Sementara itu, menanggapi isu yang mengabarkan bahwa Kuntoro akan ditunjuk sebagai Presiden Direktur PT Freeport Indonesia, Sudirman mengaku tidak tahu dan menanggapinya dengan tertawa.
Sampai saat ini, belum diketahui alasan kemunduran Kuntoro. Sebelumnya, beredar kabar bahwa kemunduran Kuntoro disinyalir, karena adanya perubahan wewenang komisaris di PLN. Namun, belum diketahui secara pasti penyebabnya.
Sebagai informasi, Kuntoro menjabat sebagai Komisaris Utama PT PLN pada 10 November 2015. Kuntoro diangkat untuk menggantikan posisi Chandra M. Hamzah. (asp)