Dirjen Pajak: 800 Nama Cocok dengan Temuan Panama Papers

Skandal Panama Papers
Sumber :
  • www.commondreams.org

VIVA.co.id – Bocornya dokumen keuangan yang diungkap oleh International Consortium of Investigative Journalist (ICIJ) saat ini mulai ditindaklanjuti oleh pemerintah, melalui Direktorat Jenderal Pajak di Kementerian Keuangan. Direktur Jenderal Pajak, Ken Dwijugiasteadi, dalam konferensi pers di kantornya, Kamis 12 Mei 2016 mengungkapkan ada setidaknya 1.038 nama orang Indonesia yang berada dalam dokumen tersebut.

Fitra Kritisi Kinerja Dirjen Pajak yang Lemah

Apabila dicocokan dengan data para Wajib Pajak yang dimiliki DJP saat ini, maka hampir 800 orang nama memiliki kesamaan yang akurat dengan dokumen yang disebut Panama Papers tersebut.

"Sudah diidentifikasi menjadi 800 orang. Paling banyak itu (menggunakan) nama wanita," kata Ken di Jakarta.

Nenek Pengemplang Pajak Rp43 Miliar Dijebloskan ke Bui

Ken menjelaskan, dari total 800 nama, diketahui bahwa 272 nama sudah memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Sementara sisanya, diakui Ken saat ini masih dalam penelusuran lebih lanjut.

"Dari jumlah itu, 225 sudah melaporkan SPT (Surat Pemberitahuan). Yang sudah (diberikan) STP (Surat Tagihan Pajak) itu 137, sedang kami telusuri. 78 lainnya juga sudah diimbau, dan kami teliti ulang," katanya.

Ditjen Pajak Sosialisasi Pajak di Universitas Bakrie

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Pelayanan dan Penyuluhan Hubungan Masyarakat DJP Kemenkeu Mekar Satria Utama menegaskan, instansinya akan terus melakukan penelitian lebih jauh demi mendapatkan informasi terkait nama dalam dokumen tersebut.

"Kami masih akan mendalami apa yang bisa kami identifikasi. Tahapan ini masih akan berlanjut. Ke depan kami akan memperbaharui updatenya," ujar dia.

(ren)

Mantan Menteri Koordinator Kemaritiman, Rizal Ramli.

Menko Rizal: Di Negara Lain Penerimaan Tax Amnesty Kecil

Rumitnya pembahasan di DPR buat implementasi kebijakan ini tertunda.

img_title
VIVA.co.id
13 Juni 2016