Mandiri Salurkan Kredit Mikro Rp45 Triliun

Nasabah transaksi di Bank Mandiri.
Sumber :
  • VIVAnews/Tri Saputro

VIVA.co.id – PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) terus merealisasikan komitmen dalam membangun ekonomi kerakyatan melalui penyaluran kredit mikro. Hingga April 2016, perseroan telah menyalurkan kredit mikro sebesar Rp45,47 triliun.

Laba Bersih BTN 2021 Naik 48,3 Persen, NPL Turun

Corporate Secretary Bank Mandiri Rohan Hafas mengatakan, penyaluran kredit mikro tersebut  naik 19,13 persen dari penyaluran pada April 2015. Adapun target pertumbuhan penyaluran kredit dengan plafon maksimal Rp200 juta tersebut adalah sekitar 21,6 persen pada tahun ini.

Rohan mengatakan, dalam penyaluran kredit ini, perseroan memanfaatkan jaringan bisnis mikro yang meliputi 994 cabang mikro, 1.427 unit mikro dan 652 kios mikro, di seluruh Indonesia.

Kinerja BTN Lampaui Industri Perbankan Kala Pandemi karena Ini

“Dari jumlah tersebut, hampir 56 persen jaringan mikro Mandiri berada di luar Pulau Jawa. Hal ini akan mendukung upaya kami untuk menjangkau pelaku usaha kecil yang berada di wilayah pelosok,” tutur Rohan.

Menurutnya, upaya membangun ekonomi kerakyatan juga diwujudkan perseroan melalui penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR), di mana penyaluran KUR hingga 7 Mei 2016 mencapai Rp5,92 triliun kepada 119.005 debitur.

Raih Predikat Bank Terbaik 2021, BTN Ungkap Target di Asia Tengaara

Nilai tersebut, kata Rohan, setara dengan 45,5 persen dari target penyaluran KUR tahun ini sebesar Rp13 triliun, di mana Rp6,5 triliun dialokasikan untuk KUR Ritel, Rp6 triliun untuk KUR Mikro serta Rp500 miliar diberikan untuk KUR Tenaga Kerja Indonesia (TKI).

Secara sektor, penyaluran KUR Bank Mandiri masih didominasi oleh bidang usaha perdagangan, yakni hampir 77 persen, lalu diikuti oleh sektor jasa dan sektor Industri. Adapun secara regional, penyaluran KUR terbesar dilakukan di Provinsi Jawa Timur, yakni kepada  19,165 debitur senilai Rp851,16  miliar.

Direktur Utara BTN Haru Koesmahargyo.

Gara-gara Hal Ini, Nasabah Loyal BTN Meningkat 222 Persen

Sementara itu saldo dari nasabah BTN yang teregistrasi meningkat lebih dari 250 persen pada tahun 2021.

img_title
VIVA.co.id
7 Maret 2022