Lima Kesalahan Investasi yang Bikin Selebriti Dunia Bangkrut

Ilustrasi bangkrut.
Sumber :

VIVA.co.id – Salah satu resep untuk menjadi orang kaya adalah berinvestasi. Namun, investasi yang keliru juga bisa membuat orang kehilangan uang bahkan bangkrut. Penyebabnya adalah pilihan investasi yang salah akibat minimnya pengetahuan finansial.

Menteri Rosan Pede UMR 2025 Naik 6,5 Persen Tak Pengaruhi Masuknya Investasi Asing

Tidak cuma orang kebanyakan, selebriti juga kelompok orang yang bisa bernasib sial. Uang miliaran bisa melayang karena pilihan investasi yang salah. Lantas, investasi apa saja yang kerap membuat selebriti dunia miskin.

Dikutip dari laman CNN, berikut ini lima kesalahan investasi yang sering terjadi pada selebriti:

Emas Digital Mulai Dilirik, Ini 5 Kelebihannya

Optimisme berlebihan pada properti

Selebriti sama saja seperti orang kebanyakan. Mereka menghasilkan uang, menabung dan terkadang membuang-buang uang dengan berinvestasi pada tempat yang salah.

Harga Emas Makin Bersinar, Jadi Investasi Tercuan Sepanjang Masa?

Salah satu kesalahan yang sering dilakukan para selebriti dunia adalah berinvestasi berlebihan pada properti, khususnya rumah mewah dengan nilai jutaan dolar. Banyak di antara selebriti kaya yang menumpuk uang pada properti dengan membeli dua hingga tiga rumah mewah.

Padahal, pasar untuk produk ini sangat terbatas. Investasi seperti ini justru bisa mengeringkan uang mereka akibat pajak properti dan pengeluaran untuk merawat rumah mewah.

Baca juga: Pilihan Tempat Traveling Awal Mei Berdasarkan Bujet Mini

Mengoleksi aset yang mudah terdepresiasi

Banyak slebriti yakin membeli yacht mewah atau pesawat akan menjadi investasi yang menguntungkan. Pada kenyataannya tidak seperti itu.

Sebab, barang mewah seperti yacht dan pesawat justru mengalami depresiasi cukup tinggi. Alhasil, setelah dijual harga terdiskon cukup tinggi.

Berinvestasi di perusahaan teknologi

Kesuksesan banyak perusahaan teknologi seperti Facebook membuat selebriti berbondong-bondong melakukan investasi pada perusahaan teknologi. Kenyataannya, banyak juga perusahaan teknologi yang tidak pernah menghasilkan untung bahkan merugi.

Baca juga: Daftar Negara yang Punya Kebijakan Sekolah Gratis

Mendapatkan saran finansial dari teman

Para selebriti sangat latah berinvestasi pada hal yang baru. Salah satunya adalah gelombang investasi pada saham perusahaan teknologi yang tidak masuk akal dari sisi finansial.

Setelah ditelisik lebih lanjut, aksi tersebut biasanya adalah buntut dari rayuan sesama selebriti yang menceritakan keuntungan fantastis, tanpa terlebih dahulu dicek kebenarannya pada pakar yang lebih paham. Kebanyakan dari investasi yang ikut-ikutan seperti ini berakhir buruk.

Panik menjual saham saat pasar jatuh

Krisis keuangan di tahun 2007-2008 menakutkan bagi banyak orang tak terkecuali selebriti. Banyak di antara selebriti dunia yang menjual portofolio mereka di pasar saham.

Bahkan, jumlah yang dijual bisa mencapai 30 persen dari portofolio mereka. Banyak selebriti yang rupanya punya orientasi jangka pendek pada saham. Padahal, seperti diketahui saham adalah instrumen investasi yang baru menguntungkan dalam jangka panjang.

(ren)

Menko Airlangga menjadi keynote speaker pada CIFP C-Suite Access

Menko Airlangga Yakinkan Investor Global: If You Want to Grow, then Grow with Indonesia

Fundamental perekonomian Indonesia kuat. Cadangan devisa kita sekitar USD150 miliar, dan perdagangan kita juga positif.

img_title
VIVA.co.id
1 Desember 2024