Penumbuk Atom Milik Riset Nuklir Eropa Dirusak Tikus

VIVA.co.id – Pihak dari Organisasi Riset Nuklir Eropa (CERN) melaporkan jika penumbuk atom paling canggih yang mereka miliki telah rusak. Perusaknya bukanlah karena teknologi canggih yang eror, melainkan karena tikus.

Penumbuk atom, yang dinamakan Large Hadron Collider (LHC), tiba-tiba berhenti beroperasi. Setelah dicari penyebabnya, ternyata tikus yang bertanggung jawab. Hewan pengerat itu telah memotong kabel daya LHC.

"Kami memiliki masalah pada kelistrikannya. Kabel listrik itu putus karena digigit hewan pengerat," ujar Arnaud Marsollier dari CERN, seperti dikutip dari Inverse, Sabtu, 30 April 2016.

Dikatakan Arnaud, kondisi lokasi yang berada di pedesaan memungkinkan hewan pengerat untuk datang dan pergi ke CERN. Ini membuktikan, meski penumbuk atom itu merupakan yang paling canggih dan kuat di dunia, tetap saja bisa dikalahkan oleh hewan kecil macam tikus.

LHC merupakan penumbuk atom yang dibuat sejak 2008. Perangkat dengan ukuran panjang hampir 17 mil itu berada di bawah tanah, antara perbatasan Prancis dan Swiss.

Penumbuk atom ini merupakan perangkat paling berperan penting dalam ilmu fisika. Beberapa temuannya antara lain deteksi pentaquark atau sebuah partikel subatomik yang sulit ditemukan. LHC juga menjadi perangkat untuk meneliti partikel tuhan. (ase)

Fasilitas Partikel Tuhan Dituding Biang Gempa Bumi Italia

Tudingan disampaikan oleh penikmat teori konspirasi dan alien.

VIVA.co.id

9 November 2016