VIDEO: Tamara Bleszynski Jalani Rekonstruksi Penganiayaan
- Vivanews/Nurcholis Anhari Lubis
VIVA.co.id – Polisi menggelar rekonstruksi penganiayaan yang dialami artis Tamara Bleszynski oleh terlapor Wayan Sobrat di lokasi kejadian di Kuta Utara, Bali, Rabu, 27 April 2016.
Proses rekonstruksi menjadi tontonan warga sekitar. Rekonstruksi berlangsung selama satu jam dan dilakukan di lima titik.
Dalam rekonstruksi itu, Tamara memperagakan 12 adegan, salah satu adegan terlihat, Tamara didampingi temannya Adrian King berpapasan dengan Wayan Sobrat alias WS. Mereka saling kejar hingga terjadi cekcok mulut.
Rekonstruksi jadi totoan turis asing dan warga setempat. Lihat videonya di sini.
"Kemungkinan akan ada pemeriksaan tambahan. Kasus ini tentunya sudah mulai terang benderang terkait dengan peristiwa yang terjadi," kata Kapolsek Kuta utara, Kompol I Wayan Arta Ariawan.
Usai rekonstruksi pihak polisi akan melakukan gelar perkara, untuk menetapkan status terlapor Wayan Sobrat, apakah akan ditingkatkan statusnya menjadi tersangka atau tidak.
Sebelumnya, Kamis 14 April 2016 lalu, Tamara melaporkan Wayan Sobrat ke polisi atas dugaan tindakan penganiayaan. Tamara mengaku rambutnya dijambak Wayan Sobrat.