Mei, Tarif Listrik Kemungkinan Naik

Direktur Utama PLN, Sofyan Basir.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

VIVA.co.id –  PT Perusahaan Listrik Negara memperkirakan adanya kenaikan tarif listrik untuk 12 golongan pelanggan yang menggunakan skema tarif penyesuaian pada bulan Mei mendatang.

Tarif Listrik Naik per 1 Juli, PLN Papua: Hanya untuk 33.716 Pelanggan

"Ada kenaikan cuma 0,07 persen. Naiknya kecil," ujar Direktur Utama PT PLN, Sofyan Basir saat ditemui di gedung parlemen, Jakarta, Selasa malam, 26 April 2016.

Badan Usaha Milik Negara tersebut beralasan, kenaikan tarif listrik untuk nonsubsidi itu dikarenakan harga minyak dunia yang sempat mengalami rebound pada bulan Maret lalu.

Menteri Jonan Tegaskan Tak Ada Formula Baru Tarif Listrik

Sofyan menjelaskan, beberapa indikator PLN dalam menentukan penyesuaian skema tarif listrik untuk nonsubsidi adalah melalui harga minyak dunia, nilai tukar rupiah, sampai dengan laju inflasi.

Meski begitu, rencana penerapan kebijakan tersebut akan tetap bergantung terhadap pemerintah. Hal ini, kata dia, akan segera dibawa ke Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral untuk ditindak lanjuti.

Pemerintah Diminta Jangan Rajin Naikkan Tarif Listrik

"Tergantung Pak Menteri. Kalau pak Menteri bilang tidak naik, ya berarti tidak naik. Harus ada persetujuan menteri," katanya.


 

Menteri ESDM Arifin Tasrif

Soal Tarif Listrik Juli-September, Ini Kata Menteri ESDM dan Dirjen Gatrik

Tarif listrik pada kuartal III-2024, yakni Juli–September 2024, tidak mengalami kenaikan. Hal itu diungkapkan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif.

img_title
VIVA.co.id
28 Juni 2024