Suka Duka Indy Barends Jadi Penyiar Radio
- nuvola gloria/VIVAlife
VIVA.co.id – Sejak tahun 1997, Indy Barends telah menggeluti dunia broadcasting sebagai penyiar radio. Tak dipungkiri, banyak suka duka yang dialami wanita kelahiran Jakarta itu dalam kariernya.
Saat ditemui dalam acara 87.6 Hard Rock FM 20th Anniversary di Hard Rock Cafe, Jakarta Selatan, Rabu, 20 April 2016, Indy mencurahkan isi hatinya menjadi penyiar radio.
"Awalnya duka menjadi penyiar radio, karena basically enggak punya cita-cita sebagai penyiar radio. Namun akhirnya tahun 1997 melamar menjadi marketing bawa CV (curriculum vitae), baru berapa minggu dijalani ternyata gagal total jadi marketing. Enggak bisa jualan program," kata wanita berusia 44 tahun itu.
Memiliki latar belakang sebagai sekretaris, ternyata wanita berambut bondol itu juga tak bakat dalam urusan surat-menyurat. "Ha ha ha, oh my God. Saya pamit, enggak bisa. Menunggu dikawini aja deh, ha ha ha," ujarnya tertawa.
Namun saat diminta tapping rekaman suara selama 15 menit, banyak yang tertarik dengan karakter suara Indy dan dia pun akhirnya menjadi penyiar radio.
"Betul-betul merasa dari duka menjadi suka. Sekarang bersyukur pastinya dan bangga jadi penyiar radio," ungkap ibu dua anak itu.
Indy Barends: Saya Tak Ingin Buah Hati Jadi Anak Pembantu
Indy lebih memprioritaskan anak ketimbang pekerjaan
