DPR Terima Kunjungan Parlemen India
VIVA.co.id – Sejumlah anggota DPR RI menerima kunjungan Parlemen India. Kunjungan ini dimaksudkan untuk mengetahui lebih dalam tentang Indonesia. Hadir pula duta besar India untuk Indonesia Gurjit Singh. Berbagai isu seperti energi, lingkungan hidup serta nuklir dibahas antar kedua negara yang berlangsung di Ruang Tamu Pimpinan, Nusantara III DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis, 14 April 2016.
Wakil Ketua BKSAP Tantowi Yahya (F-Golkar) yang menyambut kunjungan ini dan mengatakan bahwa pertemuan ini begitu semarak karena perwakilan parlemen dari kedua negara tersebut membicarakan isu-isu krusial.
“Pertemuan ini sangat semarak. Banyak itu penting yang dibahas, beberapa diantaranya yakni di bidang energi dan lingkungan hidup. Mereka ingin sekali tahu tentang apa yang kita lakukan di bidang energi dan juga mengenai potensi penggunaan nuklir di kemudian hari,” ujarnya.
Menanggapi pertanyaan seputar nuklir yang dilontarkan oleh delegasi Parlemen India, Tantowi menegaskan bahwa saat ini Indonesia belum menggunakan teknologi nuklir tetapi hal ini akan dibicarakan lebih jauh.
“Saat ini kita belum menggunakan energi nuklir, tetapi dalam waktu dekat hal itu rasanya akan segera dibahas. Kami jelaskan bahwa akan terus mendukung hal itu tapi dari pemerintah sendiri belum mengambil sikap,” ujar Tantowi kepada Ravi Prakash Verma selaku Ketua delegasi Parlemen India.
Kepada Ravi, Tantowi mengapresiasi kerjasama Indonesia dengan India yang selama ini dibangun seperti kerjasama bidang pendidikan, politik dan budaya. “Kita juga mengapresiasi bagaimana berbagai kerjasama politik, pendidikan, budaya yang sudah terjalin antara Indonesia dengan pemerinta India selama ini,” ujarnya.
Dalam pertemuan ini, selain Tantowi hadir pula Satya Widya Yudha (F-Golkar), Viva Yoga Mauladi (F-PAN), Rahayu Saraswati Djojohadikusumo (F-Gerindra) dan Dave Akbarshah Fikarno (F-Golkar). (www.dpr.go.id)