Organda: Seluruh Angkutan Umum Bakal Berfasilitas AC

 

Ketua Dewan Pengurus Pusat Organda, Shafruhan Singungan, mengatakan, asosiasinya saat ini tengah membicarakan rencana tersebut kepada pemerintah terkait, guna merealisasikannya. Cakupannya pun nantinya tidak hanya mengacu pada bus berskala besar atau sedang.

 

“Kami akan ubah, dan remajakan semua dengan AC, termasuk untuk mikrolet,” ujar Shafruhan, saat berbincang dengan VIVA.co.id, Senin, 4 April 2016.

 

Shafruhan menjelaskan, para pengemudi angkutan umum pun nantinya akan mendapatkan pelatihan khusus standar mengemudi yang benar sesuai dengan ketentuan yang berlaku. 

 

Dengan begitu, aspek pelayanan minimum angkutan umum yang mengutamakan kenyamanan bisa terpenuhi.

 

“Paling penting itu sistem tata kelola, dan manajemennya bisa diatur dalam satu wadah. Intinya, bagaimana memberikan kenyamanan bagi penumpang,” katanya.

 

Shafruhan berharap, rencana tersebut bisa direalisasikan pada tahun ini, mengingat mayoritas angkutan umum yang beroperasi di DKI Jakarta memang saat ini sudah tidak layak pakai. 

 

Artinya, angkutan umum sebenarnya sudah tidak memenuhi standar pelayanan minimum yang ditetapkan. “Nanti bus regional tanpa AC tidak ada di Jakarta. Kami berharap proses bisa mulai tahun ini, sampai ke depan. Karena ini amanat,” tuturnya.