Stuart Collin Sulit Bertemu Anak
- Nuvola Gloria/ VIVA
VIVA.co.id - Stuart Collin optimis usahanya mendatangi Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) hari Jumat, 1 April 2016 membuahkan hasil. Dia berharap mendapatkan akses untuk bertemu anaknya, Arka.
Lantas jika gagal, apa yang akan dia lakukan?
"Ya berharap masalah ini selesai. Harus optimis. Saya dan tim kuasa hukum tidak mencari menang atau kalah, tapi ini untuk perkembangan anak," kata Stu, begitu sapaannya.
Pria berusia 25 tahun itu mengaku bahwa tak dapat lagi berkomunikasi dengan anaknya. Bahkan nomor ponselnya sudah dialihkan oleh Risty.
"Saya pengen ketemu baik-baik empat mata sama dia (Risty) mengenai masalah anak gimana, bikin surat perjanjian. Saya tahu kapan dan bagaimana harus bertemu, enggak mungkin tengah malam. Saya mau anak saya merasakan kasih sayang dari bapaknya juga," ungkap pria asal Inggris tersebut.
Denny Lubis selaku kuasa hukum Stuart pun mengatakan bahwa langkah-langkah Risty menutup akses Stuart bertemu anaknya.
"Niat baik ini dilatarbelakangi karena Stuart tidak dapat bertemu anaknya secara leluasa dan tidak ada kepastian. Untuk soal anak kita serahkan ke KPAI, karena langkah mereka (Risty) sudah bertentangan dengan etika, moral dan agama," tutur Denny Lubis.
Â