Tahun Ini Pemerintah Bangun 112 Ribu Rumah
- FOTO ANTARA/R. Rekotomo
VIVA.co.id – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Penyediaan Perumahan mengalokasikan anggaran Rp7,6 triliun pada 2016 untuk mendukung program sejuta rumah tahun ini. Dengan alokasi anggaran tersebut ditargetkan dapat membangun sebanyak 112.992 unit rumah.
Direktur Perencanaan Penyediaan Perumahan Ditjen Penyediaan Perumahan, Dedi Permadi mengatakan bahwa dana tersebut akan dialokasikan untuk pembangunan rumah susun sebanyak 11.642 unit, rumah khusus 6.350 unit, rumah swadaya 95 ribu unit, dan juga dialokasikan prasarana, sarana, serta fasilitas umum 42 ribu unit.
"Kami menargetkan 112.992 ribu unit yang akan dibiayai dari APBN tahun ini. Kalau ditanya tahun ini sudah jadi apa, ya belum ada, karena kita baru kontrak," kata Dedi di Kantor Kementerian PUPR, Senin 28 Maret 2016.
Menurut dia, pembangunan rumah tidak dapat dilakukan pada awal tahun ini diakibatkan proses lelang yang baru dimulai pada Desember dan Januari. Sementara itu, proses kontrak baru ditandatangani pada Maret 2016.
"Seperti biasa kita lakukan proses lelang, nah proses lelang ini kan memang perintah Pak Menteri bulan Oktober (2015) mulai. Tapi, kita kan baru bisa mulai Desember sampai Januari, kemudian dengan tender yang seperti itu, rata-rata baru di bulan Maret ini baru mulai kontrak," kata dia.
Meski demikian, ia mengatakan bahwa semua pembangunan ditargetkan selesai pada Oktober 2016. Ia menjelaskan, saat ini baru terjadi penyerapan uang muka oleh pemenang tender sebanyak 10 persen hingga 20 persen.
"Setelah kontrak itu melakukan penyerapan uang muka, uang mukanya baru 10 persen hingga 20 persen, dari uang yang Rp7,69 triliun," ujar Dedi.