Ledakan di Belgia Pengaruhi Bursa Wall Street

Bursa Wall Street Amerika Serikat
Sumber :
  • Reuters
VIVA.co.id
- Bursa saham Amerika Serikat (AS) ditutup bervariasi pada perdagangan Selasa, 22 Maret 2016 setelah insiden ledakan di bandara Brussel, Ibu Kota Belgia. 

Dilansir CNBC, Rabu, 23 Maret 2016, indeks Dow Jones turun 0,23 persen atau 41,3 poin. Indeks S&P 500 turun 1,8 persen atau 0,9 persen, dan indeks Nasdaq naik 12 poin atau 0,27 persen. 

Art Hogan, chief market strategist at Wunderlich Securities mengatakan, pasar sedikit terpengaruh oleh serangan di Belgia. "Pasar berfokus pada sisi kemanusian versus sisi ekonomi, dan ini sesuatu hal benar yang dilakukan," katanya.  
 
Insiden serangan di bandara Belgia yang dilaporkan menyebabkan 20 orang meninggal dan puluhan orang terluka telah menyebabkan saham-saham perusahaan maskapai penerbangan AS turun pada hari itu. Hal itu menimbulkan pertanyaan terkait risiko penerbangan. 

Saham American Airlines ditutup lebih rendah 1,6 persen. Saham Delta Air Lines turun hampir 1,5 persen. 
Dolar Menguat Bikin Harga Emas Merosot

"Tragedi tersebut mengingatkan kita bahwa kita hidup di dunia yang berbahaya," ucap Hogan. 
Terkerek Harga Minyak, Bursa Asia Pasifik Bergerak Positif

Volume perdagangan di bursa saham AS hari itu merupakan yang terendah sepanjang tahun ini. 
Harga Minyak AS Naik, Wall Street Bergerak Positif

(mus)
Ilustrasi Wall Street

Wall Street Catat Rekor Anjlok Terlama Sejak Krisis 2008

Pilpres Amerika serikat bikin galau investor AS.

img_title
VIVA.co.id
4 November 2016