PIA DPR Gelar Seminar Kanker Payudara dan Serviks
VIVA.co.id – Persaudaraan Istri Anggota (PIA) DPR periode 2014-2019 mengadakan Seminar Kanker Payudara dan Serviks, Pencegahan dan Penanggulangannya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis 17 Maret 2016.
Kanker merupakan momok yang menakutkan bagi wanita. Karenanya, setiap wanita harus melakukan pemeriksaan kesehatan rutin.
"Setelah mengunjungi penderita kanker di Rumah Sakit Dharmais, kita tahu bahwa kanker payudara lebih sering menyerang kaum wanita. Semula tumbuh di kelenjar susu, jaringan lemak, maupun jaringan ikat pada payudara. Jika sudah memasuki stadium lanjut, kanker payudara ditandai dengan perubahan warna kulit disekitar payudara atau puting susu," ujar Ketua Persaudaraan Istri Anggota (PIA) DPR periode 2014-2019 Netty Marliza saat seminar.
Berdasarkan data dari WHO, ada lebih dari 460 ribu kematian akibat kanker payudara. Sementara di Indonesia, kanker payudara masih menjadi penyakit mematikan nomor satu bagi kaum wanita.
Tampil sebagai salah satu pembicara, dr Farida Briani Sobri, SpB(K) Onk yang tak lain adalah isteri dari Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah. Farida mengatakan bahwa sekitar 60 sampai 70 persen penderita kanker payudara datang ke dokter pada tahap lanjut. Hal ini menunjukkan bahwa pemahaman masyarakat umum akan kanker payudara memang masih sangat rendah.
Dokter Tofan Widya Utami, SpOg (K) yang hadir memberikan pengetahuan seputar kanker serviks mengatakan bahwa hal yang sama pun terjadi pada penderita kanker serviks atau kanker mulut Rahim. Tidak sedikit perempuan yang tidak sadar dirinya terkena kanker serviks jika belum merasakan keluhan tertentu.
“Berbeda dengan kanker payudara yang bisa diketahui sendiri, untuk mengetahui adanya kanker serviks ini memang perlu pemeriksaan lebih lanjut oleh dokter. Namun dengan perkembangan ilmu teknologi saat ini sudah ada vaksin HPV (Human Papilloma virus)yang berfungsi untuk mencegah adanya kanker serviks,”ujar Tofan.
Dalam seminar yang dimoderatori oleh Lula Kamal ini, baik Farida maupun Tofan sama-sama mengingatkan anggota PIA dan para perempuan lainnya bahwa kedua kanker tersebut merupakan kanker yang cenderung menyerang perempuan, meskipun dalam sedikit kasus juga menyerang pria. Olehkarena itu keduanya menyarankan anggota PIA dan undangan yang hadir untuk memeriksakan kesehatannya ke dokter. (rin)