Dirut Mandiri 'Berguyon' di Rapat Komisi XI DPR
Selasa, 15 Maret 2016 - 15:40 WIB
Sumber :
- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVA.co.id
- Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat hari ini, Selasa 15 Maret 2016, kembali melanjutkan rapat kerja dengan pimpinan tiga bank Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Mereka dari PT Bank Mandiri, PT Bank Negara Indonesia, dan PT Bank Rakyat Indonesia.
Rapat ini merupakan lanjutan dari pertemuan parlemen dengan ketiga bank BUMN, untuk membahas mengenai laporan kinerja perbankan selama tahun 2015 lalu, dan pinjaman yang diberikan oleh Bank Pembangunan China beberapa waktu lalu.
Berdasarkan hasil rapat kemarin, Senin 14 Maret 2016, ada setidaknya 16 pertanyaan yang diajukan oleh parlemen, dari 21 anggota parlemen yang hadir dalam rapat tersebut. Rencananya, pertanyaan-pertanyaan itu akan dijawab langsung dalam rapat kali ini.
"Kita mulai saja bapak-bapak. Rapat yang diskors sejak kemarin, resmi saya buka kembali. Berdasarkan rapat kemarin, ada pertanyaan yang diajukan dari kami diharapkan bisa terjawab semua," ujar Ketua Komisi XI DPR Ahmadi Noor Supit saat membuka rapat di gedung parlemen.
Menanggapi hal ini, Direktur Utama Bank Mandiri Budi Gunadi Sadikin justru membuka rapat ini dengan guyonan. Bukan langsung menjawab, lulusan Sarjana Fisika Nuklir Institut Teknologi Bandung ini justru meminta Direktur Utama Bank BNI, Ahmad Baiquni, untuk jawab pertanyaan.
"Kami sepakat, yang menjawab pak Baiquni (Dirut BNI) diukur dari lamanya jabatan. Kalau saya tinggal empat hari, pak Asmawi (Dirut Bank BRI) satu tahun lagi. Nanti masing-masing bank, baru akan jelaskan sendiri," kata Budi diikuti tawa para hadirin.
Sebagai informasi, pemerintah selaku pemegang saham pengendali dari PT Bank Mandiri saat ini tengah disibukan untuk mencari nama yang akan dicalonkan sebagai kandidat Direktur Utama bank yang memiliki aset terbesar di Indonesia tersebut.
Penyaringan nama-nama ini dilakukan, untuk menggantikan Budi Gunadi Sadikin yang masa jabatannya akan berakhir pada Maret 2016. Rapat Umum Pemegang Saham Mandiri (RUPS) Bank Mandiri sendiri akan dilakukan pada bulan ini. (ren)
Baca Juga :
Vietnam Kirim Peluncur Roket ke Laut China Selatan
"Kepulauan Spratly adalah hak sah kami untuk mempertahankannya".
VIVA.co.id
10 Agustus 2016
Baca Juga :