Siswa Madrasah Borong Medali Emas di Olimpiade Robot Asia
- Facebook/Laily Sidik
VIVA.co.id – Siswa madrasah ibtidaiyah (sekolah dasar) Madrasah Pembangunan UIN Jakarta, berhasil mengharumkan nama Indonesia dalam olimpiade robot tingkat Asia. Tim madrasah tersebut, berhasil meraih enam medali dari tujuh kategori yang dilombakan dalam kompetisi Asian Youth Robot Olympiad (AYRO) 2016.
Dari enam medali tersebut, Madrasah Pembangunan UIN Jakarta menyabet tiga medali emas, dua medali perak, dan satu medali perunggu.
Siswa yang meraih medali emas, yaitu Syahrozad Zalfa Nadia, atau akrab dipanggil Ocha (9 tahun), kelas 4 dan Avicenna Roghid Putra Sidik, siswa TK A Madrasah Pembangunan UIN, yang tergabung dalam tim junior. Mereka menjuarai kategori Soccer Robotic Junior dan kategori Brick Speed.
Dua kakak beradik ini juga mendapat perak dalam ketegori Maze Solving Junior dan medali perunggu untuk kompetisi kategori Aerial Robotic Junior.
Indonesia juga mendapat nama di tim senior. Siswa peraih medali emas di tim senior yang juga berasal dari Madrasah Pembangunan UIN adalah Faiz dalam kategori Robot Kreatif. Faiz juga berhasil menyabet medali perak untuk kategori Robot Animasi.
Dikutip dari situs Kementerian Agama, Ocha diketahui kerap memenangi kompetisi robotik nasional. Ocha saat ini, tercatat sebagai siswi kelas empat Madrasah Ibtidaiyah (MI) MP UIN Jakarta.
Beberapa prestasi yang pernah diraihnya, antara lain: Gold Prize Medal kategori 2 on 2 Soccer dan Special Award ketegori Kinder Mission Junior pada ajang Kontes Robot Nasional (3rd KRON 2015) di Jakarta.
Pada akhir 2015, Ocha juga berhasil meraih Silver Prize Champhions pada kategori Steam Mission Junior dan Special Prize Champions kategori Soccer Junior pada ajang I-Rofest di Serpong.
Untuk diketahui, AYRO 2016 diselenggarakan di Singapura dengan tuan rumah Madrasah Al-Aràbiah Al-Islamiah Singapura. Kompetisi robot antara negara berlangsung pada 13 – 14 Maret 2016. Ada tujuh kategori yang dilombakan yakni Brick Speed,Soccer, Robot Creative, Aminasi Robotic, Maze Solving, dan Robot Perform/teater. Olimpiade ini diikuti 130 peserta dari negara-negara Asia. (asp)