Prancis Tertarik Ikut Garap Proyek Poros Maritim RI

Rizal Ramli
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id
Bongkar Muat di Tanjung Priok Dijanjikan Dua Hari
- Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya, Rizal Ramli, mengungkapkan pengusaha-pengusaha asal Prancis tertarik untuk melakukan kerja sama dengan pemerintah Indonesia di bidang maritim, energi dan teknologi.
Indonesia Baru Bisa Garap 7% dari Kekayaan Laut Nusantara

Rizal mengatakan, ketertarikan para pengusaha asal Prancis itu karena melihat pemerintah Indonesia yang belakangan ini serius ingin mengembangkan poros maritim.
Jaga Sumber Daya Laut, Prioritas TNI AL Tahun Ini


"Lalu, karena hubungan Indonesia-Prancis sudah sedemikian lama saling menguntungkan, sehingga penting untuk meningkatkan hubungan ini," kata Rizal di kantornya usai bertemu dengan 22 pengusaha asal Prancis, Senin 14 Maret 2016.

Rizal mengatakan, jalinan kerja sama ini secara spesifik akan didahului dengan adanya workshop antara perusahaan-perusahaan Prancis dan Indonesia yang nantinya akan difasilitasi oleh pihaknya.

"Kami fasilitasi agar bisa terjadi kesepakatan yang konkret," kata dia

Di tempat yang sama, Deputi II bidang koordinasi sumber daya alam dan jasa Kemenko Maritim, Agung Kuswandono menyatakan workshop penting dilakukan agar pengusaha di kedua negara dapat mengenal bidang kerja sama yang terbaik untuk dapat dikembangkan. Workshop tersebut dibuat sebagai kolaborasi yang baik antara pebisnis Prancis dan Indonesia.

"Rencananya bulan Oktober, ada workshop macam-macam, seperti perkapalan, pelabuhan, teknologi, energi kemudian radar dan segala macam, mereka akan membawa berbagai perwakilan perusahaan mereka ke sini," kata dia. (ren)


Kapal survei KN Baruna Jaya 1 milik BPPT ikut melakukan pencarian AirAsia QZ8501

BPPT Kini Fokus Pada Industri Perkapalan

BPPT bantu mendesain sampai uji kapal untuk dalam negeri.

img_title
VIVA.co.id
27 Juli 2016