Delapan Cara Ampuh Meraih Kekayaan

Ilustrasi orang atau pengusaha kaya.
Sumber :
VIVA.co.id
Gen Z dan Lingkaran Pinjaman Online
- Setiap orang memiliki hal yang ingin dia capai, khususnya dalam hal keuangan, apakah menyimpan lebih banyak uang, lepas dari utang, membeli rumah baru, membeli mobil baru, dan sebagainya. 

Tips Sukses Bisnis Pencucian Mobil dan Motor
Namun keinginan tersebut seolah terlalu sulit untuk dicapai. Barangkali, kita memperlakukan mimpi itu secara tidak tepat. Bila rasanya ingin menyerah meraih tujuan keuangan yang terlalu ambisius, tunggu dulu. 

Manfaat dan Risiko Investasi Obligasi
Delapan cara ampuh di bawah ini akan membantu Anda secara efektif meraih apapun yang Anda inginkan secara finansial alias kaya raya.

1. Analisa kondisi keuangan Anda

Menganalisa kondisi keuangan saat ini merupakan langkah pertama untuk menentukan tujuan keuangan. Dengan begitu kita akan mengerti aliran dana pribadi, dari mana uang didapatkan dan seberapa besar, apa yang kita miliki sekarang, serta ke mana uang dikeluarkan. 

Dengan mengidentifikasi pengeluaran, kita dapat memperhitungkan pengeluaran mana yang bisa dikurangi dan memindahkannya ke tabungan. Menulis semua aset, utang, dan pola pengeluaran akan memberikan Anda kejelasan, apa yang perlu diubah dari kondisi keuangan.

2. Bermimpi besar

Menurut Kris Duggan, Chief Executive sekaligus Co-founder Software BetterWorks, jika Anda bermimpi besar, Anda barangkali akan gagal meski sudah berusaha. Namun, mimpi itu akan mendorong untuk mencapai batas tertinggi diri Anda. 

Tapi, terkadang menetapkan mimpi besar akan terlihat tidak meyakinkan, malah sebagian orang akan langsung pesimis. Bila kita belajar dari orang-orang yang sukses secara keuangan, pesimis bukanlah sikap yang tepat. Kita tidak tahu seberapa jauh batas kemampuan sebelum mencoba.


3. Pecah tujuan besar ke dalam target spesifik

Dengan memecah tujuan menjadi beberapa target, tujuan yang lebih besar dapat dicapai dengan menyelesaikan langkah-langkah kecil layaknya kita mendaki tangga. Jika tujuannya untuk mendapatkan uang yang cukup hingga dapat membeli sebuah rumah, mulailah menyimpan uang sedikit demi sedikit setiap bulan. 

Mengubah hal-hal kecil demi tujuan besar tersebut bahkan bisa berarti besar nantinya. Misal, daripada membeli makanan di restoran, cobalah memasak sendiri. Hal-hal kecil seperti ini bisa membantu menghemat pengeluaran.

4. Membuat tujuan secara spesifik

Penekanan tujuan secara spesifik itu penting. Bahkan ketika tujuan yang besar telah dipecah ke target yang lebih kecil, target akan tetap saja membingungkan kalau masih abstrak (baca: tidak jelas). 

Jelaskan target dengan rinci dan terukur. Daripada menargetkan ‘harus menyimpan uang lebih banyak setiap bulan’, lebih baik jika memastikan berapa jumlah uang yang akan disimpan setiap bulan dan tantanglah diri Anda untuk konsisten menyimpan uang berdasarkan jumlah yang ditargetkan.

5. Berbagi mimpi

Berbagi mimpi maksudnya hanya berarti menyampaikan kepada teman-teman baik bahwa Anda mempunyai tujuan keuangan yang hendak dicapai. Dukungan moral dari teman-teman akan membantu kita tetap semangat meraih tujuan. Cara ini juga memberikan keuntungan praktis lainnya. 

Kita bisa lebih mudah menjelaskan kenapa harus menjadi sedikit lebih ‘pelit’ untuk beberapa waktu ke depan. Selain itu, teman-teman dapat membantu mengawasi kemajuan rencana kita, jika mereka bersedia.

6. Hilangkan kebiasaan buruk

Banyak orang memiliki kebiasaan buruk sehingga tidak dapat menyimpan lebih banyak uang. Kebiasaan memang sulit dihilangkan, namun itu bukan alasan untuk mengubah diri. Sebagai contoh, bila Anda lebih sering naik taksi lebih dari yang dibutuhkan, mulailah mencoba naik angkutan umum. 

Mengubah hal yang sudah terlalu sering dilakukan memang sulit, namun dengan perubahan secara perlahan, lama-kelamaan Anda akan terbiasa dengan kebiasaan baru yang lebih baik.

7. Jadikan pasangan bagian dari tim Anda

Urusan keuangan tidak harus dipikirkan sendiri, khususnya bagi yang sudah berkeluarga. Kebanyakan rumah tangga memang memikirkan rencana keuangan mereka secara bersama, khususnya dalam hal bagaimana mengatur pemasukan dan pengeluaran. 

Tidak hanya pasangan, kita juga bisa merencanakan keuangan dengan orang lain yang dapat dipercaya. Tentukan waktu untuk meninjau keadaan keuangan Anda dan tentukan pula hal-hal yang akan dilakukan bersama partner Anda.


8. Otomatiskan

Ada hal lain yang membuat kita sulit menghilangkan kebiasaan buruk, yaitu susah mengontrol uang yang ada di tangan. Karena itu, mengotomatiskan beberapa hal akan menyelamatkan kita dari keinginan tak terkendali tersebut. 

Misalnya, daripada menerima pembayaran dari tangan ke tangan, lebih baik jika ditransfer melalui rekening bank. Dengan begitu, uang akan langsung masuk ke dalam tabungan.

Jangan terjerumus dalam masa depan suram

Nah, tujuan keuangan yang tidak jelas sejauh ini seringkali membuat orang terjerumus dalam masa depan yang suram. Karena itu, tentukan tujuan Anda agar kedepannya bisa fokus dalam usaha pencapaiannya. 

Semoga uraian tips di atas bisa membantu Anda meraih sukses keuangan di masa depan.


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya