Tingkatkan Pariwisata, Manado Garap Sport Tourism

Kamis, 25 Februari 2016 - 13:29 WIB

Oleh :

Jembatan Soekarno di Kota Manado

Sumber :

VIVA/Agustinus Hari

VIVA.co.id

Baca Juga :

Pemalang Siap Tawarkan Desa Wisata Cikendung

- Dalam peta pariwisata, Manado, Ibu Kota Sulawesi Utara adalah salah satu titik penting. Bunaken, Sangihe, Selat Lembeh Bitung merupakan beberapa daerah tujuan pariwisata di Manado.

Baca Juga :

Jemput Wisatawan, Pemalang Akan Bangun Bandara

Di Manado Anda bisa menikmati marine tourism seperti diving dan underwater photography yang sangat terkenal. Di kota Nyiur Melambai ini ada yang ingin dipromosikan yakni Airport Running Series yang akan digelar di Bandara Sam Ratulangi, Manado, pada 19 Maret 2016.

Baca Juga :

Menilik Keindahan Tempat Wisata di Pemalang

"Sebetulnya ini 'hajatannya' Angkasa Pura dan Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Manado. Tapi ini sangat terkait dengan pengembangan pariwisata. Di dalamnya ada unsur sport tourism," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sulawesi Utara, Happy Korah melalui keterangan tertulis.

Olahraga yang menggunakan alam sebagai atar belakang menjadi salah satu nilai jual dari pariwisata. Happy Korah terinspirasi dari Tour de Singkarak, Tour de Ijen, Bintan Triathlonl, serta Jakarta Marathon.

Manado pun tidak ingin ketinggalan memasarkan potensi destinasi wisata lewat sport tourism. Upaya ini diyakini mampu secara efektif menjadi sarana promosi.

Airport Running Series bisa meningkatkan pengembangan pariwisata, terutama di wilayah Timur Indonesia. Minimal Manado yang bisa memasarkan destinasi andalan Taman Laut Bunaken yang sudah ditetapkan sebagai salah satu situs warisan dunia oleh UNESCO tahun 2005 silam.

"Tak menutup kemungkinan Manado bisa menjadi tempat paling indah dalam menggelar lomba lari seperti Airport Running Series," ujarnya menambahkan.

Sejumlah kegiatan pendukung pun mulai disiapkan seperti Festival Kuliner Nusantara. Airport Running Series nantinya akan dibagi menjadi tiga kelompok. Pertama 10 K kategori publik dan atlet profesional, berikutnya 5 K kategori publik, dan 2,5 K kategori keluarga sehat.

Menteri Pariwisata, Arief Yahya mengapresiasi rencana kegiatan yang akan digelar oleh Disbudpar Sulawesi Utara itu. Dia mengingatkan agar event itu dipromosikan besar-besaran kepada publik, agar semakin banyak jumlah pesertanya.

(mus)

Baca Juga :