Angkat Disabilitas, Mensos Soroti Film Garapan Lola Amaria
- Dok.ist
VIVA.co.id - Setelah menjalani syuting cukup lama, akhirnya film terbaru garapan artis dan sutradara Lola Amaria berjudul Jingga resmi dirilis, Senin 22 Februari 2016. Film bergenre drama persahabatan itu pun mendapat pujian dari tiga menteri, yakni Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, Menteri Sosial Khofifah Indar Parawangsa, dan Menteri Kesehatan Nila Moeloek.
Khofifah mengatakan, film garapan Lola tersebut memberi pesan mendalam bagi banyak orang yang sudah, atau akan menontonnya nanti.
"Bagaimana film ini mengajak penyandang disabilitas untuk tetap menatap masa depan dengan penuh semangat dan sukses yang ada, ketika mereka mau bekerja keras," kata Khofifah.
Khofifah juga mengatakan, film-film karya Lola selama ini banyak mengangkat tema sosial yang ada di sekitar lingkungan kita. Seperti film sebelumnya berjudul Minggu Pagi di Victoria Park, yang mengisahkan kehidupan para TKW di Hongkong.
"Saya rasa, karya-karya Lola Amaria memberikan semangat kepada kelompok-kelompok finerable group. Kemarin, misalnya film soal TKW di Hongkong. Nah, sekarang tentang penyandang disabilitas bagaimana mereka tetap semangat menatap masa depan," ucap Khofifah.
Harapan besar diucapkan Khofifah terhadap film Jingga. Ia melihat film ini memiliki potensi untuk menyebarkan semangat bagi siapa pun yang melihatnya.
"Saya sudah ketemu Lola, jadi di gedung bioskop tertentu akan disiapkan bagi mereka yang kebetulan tunanetra, supaya mereka juga bisa melihat adegannya seperti apa, lalu mereka juga bisa merasakan ada semangat yang tetap harus mereka bangun," ujarnya.
Film Jingga mengisahkan tentang kehidupan kaum disabilitas. Film drama remaja yang mengangkat kisah tunanetra di lingkungan SLB itu juga dibintangi oleh aktor senior Ray Sahetapy. (asp)