Inikah Alasan Bieber Gantung Hati Hailey Baldwin?
Selasa, 16 Februari 2016 - 15:55 WIB
Sumber :
- instagram.com/justinbieber
VIVA.co.id
- Pelantun
Love yourself
--Justin Bieber mengisyaratkan bahwa dia tidak ingin menyakiti hati supermodel berusia 19 tahun--Hailey Baldwin. Ini, lantaran Bieber mulai berpikir bahwa Baldwin, kemungkinan akan jadi salah satu wanita pilihannya yang akan dinikahinya suatu hari nanti.
Dilansir laman
Asechowbiz,
bukan rahasia lagi, Justin Bieber dan Hailey Baldwin telah berbagi banyak momen romantis bersama-sama, tetapi tampaknya, Bieber belum siap untuk mengajak Baldwin ke arah lebih serius.
Berbicara dengan majalah GQ, penyanyi 22 tahun itu menjelaskan ia tidak memiliki rencana menetapkan hubungan pada siapa pun. Bahkan ia mengisyaratkan, itu terlalu dini untuk berkomitmen dengan seseorang.
Tampaknya Bieber tidak ingin membuat kesalahan yang sama, yang pernah ia lakukan di masa lalu, sehingga dia ingin memastikan bahwa dia tidak menyakiti orang yang dicintainya yang mungkin suatu saat akan menjadi istrinya di masa depan.
"Saya tahu bahwa di masa lalu saya telah menyakiti orang dan mengatakan hal-hal yang tidak bermaksud untuk membuat mereka bahagia pada saat itu. Jadi sekarang aku hanya lebih melihat masa depan, memastikan aku tidak menyakiti mereka," kartanya.
"Sebab, bagaimana kalau Hailey akhirnya menjadi wanita yang akan menikah denganku kan? Jika aku buru-buru, dan aku menyakitinya, maka itu akan merusaknya."
Buat Bieber, bukan hal yang mudah menyembuhkan luka patah hati. "Ini benar-benar sulit untuk memperbaiki luka seperti itu. Ini sangat sulit ... aku hanya tidak ingin menyakitinya. "
Namun, saat ditanya lebih jauh tentang kemungkinan ia kembali pada mantan kekasihnya, Selena Gomez, Bieber justru mengatakan hubungannya dengan Gomez hingga kini tetap berjalan baik.
"Kami tidak sering berbicara, tapi kami tetap saling ramah," kata Bieber. "Jika dia membutuhkan sesuatu, aku ada untuknya. Jika saya butuh sesuatu, dia ada untukku."
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Tampaknya Bieber tidak ingin membuat kesalahan yang sama, yang pernah ia lakukan di masa lalu, sehingga dia ingin memastikan bahwa dia tidak menyakiti orang yang dicintainya yang mungkin suatu saat akan menjadi istrinya di masa depan.