Manusia Bisa Nikahi Robot di Masa Depan
- Mirror
VIVA.co.id - Seorang ilmuwan komputer, Kevin Curran, memprediksi suatu saat manusia memungkinkan menikahi robot. Di masa depan pun robot bakal kian cerdas.
Seperti dilansir Dailymail, Senin 15 Februari 2016, Curran menyebutkan hal itu bisa bisa terjadi mengingat telah banyak muncul robot yang diciptakan dengan rupa dan kecerdasan mirip manusia.
Curran memberikan ide, untuk membuat kecerdasan robot seperti manusia menjadi lebih hidup, bisa dilakukan dengan menggunakan teknik komputasi awan.
“Ada langkah baru, robotika awan, di mana banyak pengolahan dilakukan jarak jauh dan ini benar-benar membantu untuk meningkatkan apa yang mungkin,” ujar seorang ilmuwan komputer dari University of Ulster, Inggris, itu.
“Robot menjadi lebih ringan dan lebih mobile, karena mereka tidak mecoba untuk melakukan segala sesuatu pada tubuhnya, mereka hanya membutuhkan sebuah Wi-Fi dan sebuah prosesor. Pengukuran akurasi dan perhitungan dilakukan dari jarak jauh,” jelas Curran.
Curran menyebutkan seperti halnya perusahaan Robotika Boston Dynamics, yang dimiliki Google, telah mengembangkan robot untuk bergerak seperti anjing, cheetah dan manusia, untuk membantu mereka menerjang medan yang sulit.
“Kami akhirnya mulai melihat robot yang benar-benar bisa berjalan seperti makhluk nyata. Lihat saja apa yang Boston Dynamics telah capai," ungkapnya.
Selain itu yaitu robot Bina48, yang merupakan robot yang mampu berinterakasi dengan manusia.
Melihat perkembangan kemampuan robot itu, Curran mengatakan, perlu eksplorasi untuk memberikan kecerdasan emosional bagi robot.
“Ini akan membuktikan, untuk memungkinkan robot menjadi diterima secara luas di rumah kita," katanya.
Robot seksual
Curran menambahkan, setelah robot bisa dijadikan sebagai kawan, menjaga anak di rumah atau menjaga orang tua serta memiliki emosi, maka terobosan selanjutnya yaitu menciptakan robot yang bisa melakukan aktivitas seksual.
“Kami hanya memproyeksikan beberapa tahun kemudian, kita dapat melihat robot yang bertujuan untuk seksual," katanya.
Curran menambahkan, prediksinya tentang robot untuk seksual itu mungkin bisa dicapai dalam lima tahun. Kemudian, mungkin akan ada peradilan untuk hak bagi robot untuk menikah. (ren)