Oka Antara Sambut Baik Investasi Asing di Industri Film
- VIVA.co.id/Nuvola Gloria
VIVA.co.id - Sebagai seorang aktor Tanah Air, Oka Antara menilai dibukanya investasi asing secara penuh dalam industri perfilman Indonesia akan memiliki dampak positif dan negatif. Namun, diharapkan akan memberi dampak positif bagi industri film di Indonesia.
Positifnya, menurut dia, aktor dan aktris akan banyak mendapatkan pekerjaan. Sementara produser akan lebih banyak mendapat saingan dibanding sebelumnya.
"Tapi kontranya, mereka akan menggaet produser dan sutradara yang berdedikasi tinggi, apakah akan membangun ekonomi kita? Gue juga belum tahu. Yang diresahkan ya produser banyak saingan, produser yang membuka lapangan kerja," kata pria berusia 34 tahun itu di Summarecon Mall Bekasi, Sabtu, 13 Februari 2016.
Meski demikian, investor asing diharapkan dapat bekerja sama dengan sutradara dan produser Indonesia. Kerja sama ini diharapkan bisa membawa pengaruh positif bagi perkembangan industri perfilman di Tanah Air.
"Tapi kayak artis, make-up artist, kameraman, dan beberapa kru memang bakal kebanjiran job karena banyak bikin film. Ya kita kan buruh," tutur pemain film The Raid 2: Berandal ini.
Sekadar informasi, pemerintah telah merevisi daftar negatif investasi (DNI) dan membuka investasi asing di industri perfilman hingga 100 persen.
Di sisi lain, kebijakan pemerintah mengenai penambahan bioskop di Tanah Air juga disambut positif oleh aktor berdarah Bali tersebut. Itu karena dapat menunjang kuantitas dan kualitas produser untuk terus membuat film.
"Dengan banyaknya bioskop tentu bakal banyak penonton, dan produser pastinya senang. Tingginya penjualan mereka jadi bisa bikin film terus," ujar pria bernama lengkap Nyoman Oka Wisnupadha Antara tersebut.