1.377 Orang Kena PHK Januari Lalu
Selasa, 9 Februari 2016 - 09:21 WIB
Sumber :
- VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id
- Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker) menyatakan penolakannya terhadap adanya isu pemutusan hubungan kerja (PHK) yang dilakukan perusahaan-perusahan besar asal Jepang, yakni Panasonic dan Toshiba serta perusahaan asal Amerika Serikat, Ford dan Chevron.
Baca Juga :
Pengamat: Proyek Infrastruktur Jangan Disetop
Meski begitu, Direktur Pencegahan dan Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial (P3HI) Kemenaker, Sahat Sinurat mengatakan‎, hingga saat ini sudah terdapat ribuan pekerja Indonesia telah dinyatakan di PHK.
"Data PHK yang terjadi pada bulan Januari 2016 sebanyak 1.377 orang," ujar Sahat kepada VIVA.co.id di Jakarta, Selasa 9 Februari 2016. Menurutnya, ribuan orang yang telah di PHK tersebut berasal dari tiga wilayah Indonesia.
"(PHK) terjadi di DKI Jakarta, Kalimantan Selatan, dan Sulawesi Selatan," katanya. Namun ia tidak secara detail, 1.377 orang yang yang telah di PHK tersebut dari sektor mana saja.
Sahat menjelaskan, untuk adanya isu PHK yang terjadi di sektor Migas, pihaknya mengaku akan berkoordinasi dengan‎ pihak Kementerian terkait.
"Langkah yang ditempuh pemerintah, melakukan koordinasi antar kementerian dan kelembagaan seperti dengan Kementerian ESDM, Kementerian Perindustrian, dan BKPM untuk membantu dunia usaha, sehingga PHK dapat dihindari," kata dia.
Selain itu, Sahat menambahkan, masalah bisa teratasi dengan perbaikan-perbaikan kebijakan yang dilakukan pemerintah. Â "Pemerintah akan senantiasa melakukan perbaikan kebijakan yang menghambat dunia usaha. Untuk itu pemerintah perlu mendapatkan masukan-masukan dari stakeholder," ujar dia. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Sahat menjelaskan, untuk adanya isu PHK yang terjadi di sektor Migas, pihaknya mengaku akan berkoordinasi dengan‎ pihak Kementerian terkait.