Kebijakan Ekonomi untuk Tingkatkan Daya Beli Masyarakat

Sumber :
  • Fajar Sodiq

VIVA.co.id - Pemerintah telah menyiapkan beberapa kebijakan ekonomi tahun ini yang langsung terkait dengan masyarakat. Menteri Keuangan, Bambang P.S. Brodjonegoro, mengatakan untuk meningkatkan daya beli masyarakat, misalnya pemerintah akan terus berupaya menjaga tingkat inflasi. 

Hal ini dilakukan antara lain dengan mengendalikan harga kebutuhan pokok seperti beras, daging dan lain-lain. 
 
“Pasokannya juga dijamin, sehingga masyarakat tidak kehilangan keyakinan terhadap pemerintah karena harga kebutuhan pokok tidak terkendali,” kata Bambang, seperti dikutip pada laman Kementerian Keuangan, Senin, 8 Februari 2016.
 
Dia menuturkan, tahun ini pemerintah juga akan terus mendorong masyarakat untuk berwirausaha. Salah satunya, dengan memberikan kredit usaha rakyat (KUR) berbunga rendah. “Karena syarat negara maju harus banyak warganya yang jadi pengusaha,” ujarnya.
 
Sementara itu, ujarnya, untuk mendorong investasi swasta, pemerintah telah menyiapkan berbagai insentif fiskal. Di bidang perpajakan, misalnya, pemerintah akan memberikan insentif pajak kepada pengusaha yang mau melakukan investasi di bidang infrastruktur dan industri manufaktur.
 
Selain itu, Bambang mengatakan, menurut rencana, tahun ini pemerintah juga akan memberlakukan pengampunan pajak (tax amnesty). 
Ekonomi Tumbuh karena Pemerintah Lakukan Ini
 
“Pengampunan pajak untuk memperbaiki basis pajak dan mengupayakan penerimaan lebih besar. Kebijakan pengampunan pajak akan menjadi yang paling critical di tahun ini,” urai Bambang.
Konsumsi Masyarakat Cenderung Melemah Walau Ekonomi Tumbuh
 
Dia menambahkan, terkait belanja pemerintah, di samping meningkatkan kualitasnya, kebijakan belanja pemerintah tahun ini juga akan diarahkan untuk mengurangi kemiskinan dan ketimpangan. 
BPS: Pertumbuhan Ekonomi Kuartal III akan Membaik
 
“Salah satunya, pemerintah akan memberikan bantuan yang lebih terarah dengan lebih banyak memberikan kepada yang berhak dalam bentuk bantuan tunai bersyarat,” ujarnya.
toko di pasar Senen

Sofjan Wanandi: Demo Tak Pengaruh Iklim Investasi

Hanya fenomena politik jelang pilkada.

img_title
VIVA.co.id
4 November 2016