Pemerintah Turunkan Tarif Tol Jembatan Suramadu
- VIVA.co.id/Veros Afif
VIVA.co.id – Pemerintah telah memutuskan untuk menurunkan tarif tol jembatan Suramadu dari Rp30.000 menjadi Rp15.000. Keputusan itu diambil dalam rapat terbatas.
Terkait kebijakan itu, Anggota Komisi V DPR RI Moh Nizar Zahro dari daerah pemilihan Jawa Timur XI (Bangkalan, Sampang, Pamekasan, Sumenep) memberikan apresiasi kepada pemerintah pusat atas kebijakan yang telah diambil.
"Saya anggota DPR RI Komisi V dari Fraksi Gerindra memberikan apresiasi kepada pemerintah pusat atas kebijakan yang telah di ambil dalam rapat terbatas. Pemerintah memutuskan tarif jalan tol Jembatan Suramadu, Jawa Timur, turun 50 persen dari tarif sebelumnya. Dari tarif tol Rp30.000 menjadi Rp15.000," ujarnya, di Jakarta, Kamis 4 Februari 2016.
Nizar berharap, pengembangan wilayah di pulau Madura lebih cepat dan ekonomis. Selain itu bisa memacu pertumbuhan ekonomi di sana.
"Harapan saya agar pengembangan wilayah di pulau Madura agar lebih cepat dan lebih ekonomis. Bisa memacu pertumbuhan ekonomi di pulau Madura sehingga tidak terjadi disparitas antara wilayah Surabaya dan Madura. Karena salah satu bagian yang bisa menaikkan tingkat ekonomi di Jawa Timur apa lagi penduduk Madura lebih dari 4 juta," jelas politisi Gerindra ini.
Ia menambahkan, sehingga investasi dan pembangunan di Madura bisa dengan cepat terlaksana, selain itu dapat di manfaatkan oleh masyarakat Madura.
"Sehingga pemerataan pembangunan antara Surabaya dan Madura tidak tertinggal jauh. Semoga keputusan pemerintah pusat ini dapat ditindak lanjuti oleh pemerintah propinsi dan pemerintah Kotamadya Surabaya dan pemerintah Kabupaten Bangkalan, Sampang, Pamekasan dan Sumenep," katanya.