VIDEO: Wajah Bumi 24 Jam, dari Terang Menuju Gelap

VIVA.co.id - Sebuah video menunjukkan kondisi Bumi terekam dalam 24 jam dengan kondisi terang dan gelap akibat dari mengelilingi Matahari. Video tersebut merupakan inisiatif dari ilmuwan bernama Charlie Loyd.

Loyd menggunakan citra satelit cuaca milik Jepang, yakni Himawari-8 yang mengorbit 22.000 mil atau setara dengan 35.400 kilometer di atas permukaan bumi. Himawari-8 dipakai karena satelit tersebut memiliki kecepatan yang sama dengan bumi.

Artinya, satelit Jepang itu dapat merekam kondisi bumi satu hari penuh, baik ketika situasi matahari terbit dengan tampilan video terang serta matahari terbenam saat bumi terlihat gelap. Semuanya terekam kamera dari Himawari-8 yang kemudian dijadikan sebuah video utuh berdurasi 2,31 menit. Proses ini Loyd namakan Giltering Blue.

Dikutip dari laman Daily Mail, Selasa 2 Februari 2016, rekaman video bumi tampil 24 jam penuh ini diambil pada 5 Agustus 2015. Dengan satelit yang memfokuskan diri di atas Jepang, terlihat bumi berangsur dari gelap menuju terang selama video berlangsung.

"Saya sudah mencoba untuk membawa tampilan warna video yang di bumi seolah-olah yang melihatnya seorang astronaut di Himawari-8," ujar Loyd.

Loyd yang bekerja untuk Mapbox, sebuah perusahaan yang fokus pada bidang citra satelit ini mengagumi kehebatan dari Himawari-8. Menurutnya, tak ada satelit yang dapat menunjukkan 'wajah' Bumi dengan sangat detail. Hal itu dapat melihat pergerakan cuaca yang tingkat akurasinya cukup tinggi.

"Himawari-8 berada lebih jauh dari orbit Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) dan satelit tersebut memiliki citra resolusi tinggi untuk dapat bekerja di luar atmosfer," ucap Loyd.