Selama Lima Tahun, Jonan Akan Kembangkan 1.000 Pelabuhan
- Antara/Andika Wahyu
VIVA.co.id - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) terus melakukan pembenahan di sektor transportasi, baik dari segi sarana maupun prasarana.
Menteri Perhubungan, Ignasiun Jonan mengatakan, untuk sektor perhubungan darat, di tahun 2015 lalu pihaknya telah membeli ribuan unit bus untuk merealisasikan angkutan bus perintis.
"Ada 1.050 unit bus yang sudah dibeli untuk angkutan bus perintis," ujar Jonan saat menggelar rapat bersama dengan DPD RI, di kompleks parlemen, Jakarta,, Selasa 26 Januari 2016.
Tak hanya itu, Kemenhub juga telah merenovasi sebanyak 16 terminal bus tipe A di berbagai wilayah Indonesia. "Terminal tipe A ini akan dikembalikan ke pemerintah pusat akhir tahun ini sesuai undang-undang," katanya menambahkan.
Selain sektor perhubungan darat, Kemenhub juga fokus terkait program pembangunan tol laut yang selama ini dicanangkan pemerintah. Salah satunya dengan mengembangkan ratusan pelabuhan-pelabuhan nonkomersial.
"Di laut ini kami melakukan pengembangan 329 pelabuhan nonkomersial. Di perhubungan Laut, kita punya 1.241 pelabuhan umum," ujar Jonan.
Ia menjelaskan, dari 1.241 pelabuhan laut tersebut, sebanyak 112 pelabuhan dikelola oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan sisanya dikelola oleh Kemenhub.
Pengembangan pelabuhan nonkomersial yang telah dilakukan sejak tahun 2015 lalu ini ditargetkan bisa melakukan pengembangan 1.000 pelabuhan hingga 2019. "Jadi, target dalam lima tahun bisa 1.000 pelabuhan.”
(mus)
Sebagian Pelabuhan di Indonesia Akan Diswastanisasi
Kebijakan itu sedang digodok oleh Kementerian BUMN dan Perhubungan.
