Minyak Anjlok, Karyawan Pertamina Puasa Bonus
Rabu, 20 Januari 2016 - 17:19 WIB
Sumber :
- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVA.co.id
- PT Pertamina harus melakukan berbagai cara, termasuk melakukan efisiensi akibat anjloknya kondisi harga minyak dunia. Harga minyak mentah dunia kini sudah mencapai level US$29,42 per barel.
Direktur Utama Pertamina Dwi Soetijpto mengatakan, pihaknya akan memperbaiki tata kelola bisnis perusahaan khususnya di area hilir, termasuk jalur distribusi dan efisiensi operasional lainnya. Tak hanya itu, renegosiasi dari beberpa kontrak jasa dengan pihak ketiga dalam mendukung operasional perusahaan juga ditinjau ulang.
"Selain itu, masalah bonus dan kesejahteraan karyawan, kalau memang itu kami masih membutuhkan. Namun dalam proses bisnisnya tidak bisa mengejar terhadap ini (anjloknya harga minyak), ya kami harus puasa," ujar Dwi di Jakarta, Rabu 20 Januari 2016.
Menurutnya, selain melakukan review di area hilir, perusahaan pelat merah ini juga akan memangkas 30 persen cost production di hulu. Agar kegiatan eksplorasi masih bisa berjalan di tengah kondisi anjloknya harga minyak.
Selanjutnya, Dwi menambahkan, langkah paling akhir yang dilakukan Pertamina dalam efisiensi di hilir adalah pengurangan tenaga kerja.
Baca Juga :
SKK Migas Siapkan SK Alih Kelola Blok Mahakam
"Kita lihat, sampai akhir Januari kita akan coba lihat proses bisnis lain, kalau tidak bisa. Februari awal baru kita ambil kesimpulan," ujarnya.
Pertamina Pelajari Rencana PLN Caplok PGE
Pengkajian secara bisnis dilakukan perseroan.
VIVA.co.id
10 Agustus 2016
Baca Juga :