Bimbim: Banyak Ceramah Menjelekkan Agama Lain Diabaikan
Selasa, 19 Januari 2016 - 11:54 WIB
Sumber :
- Nuvola Gloria/ VIVA
VIVA.co.id - Pada Kamis, 14 Januari 2016, Jakarta mencekam. Kawasan Sarinah, Jakarta Pusat, diteror. Bom bunuh diri dan aksi penembakan oleh teroris, membuat merinding.
Atas kejadian tersebut, penabuh drum grup band Slank, Bimbim, menyimpulkan adanya perbedaan antara masyarakat di Indonesia.
"Kalau kita peka, di sekeliling kita banyak. Di masjid-masjid ceramah yang menjelekkan agama lain dibiarkan. Kita punya pluralisme, punya Bhinneka Tunggal Ika. Tapi kita suka enggak enak juga menegur yang seperti itu. Soal agama kita masih sungkan. Tetapi justru itu yang memupuk bibit radikalisme," kata Bimbim yang ditemui di Markas Slank, Jalan Potlot 3, Jakarta Selatan, Selasa, 19 Januari 2016.
Bimbim menegaskan bahwa pentingnya saling menghormati sesama masyarakat Indonesia. Sehingga negara tidak mampu digoyahkan dengan hal-hal yang merugikan banyak orang.
Baca Juga :
Garda Revolusi Konfirmasi Tewasnya Jenderal Penasihat Militer Iran dalam Serangan di Suriah
"Persaudaraan itu penting, yang nanti mengantar kita ke kuburan itu saudara kita, entah saudara se-band, se-Pancasila. Kalau ada yang memecah kita, beri acungan jari tengah saja!" tegas bapak tiga anak itu.
Selama ini, Bimbim bersama Slank memang dikenal vokal menyuarakan persaudaraan dan perdamaian. Bahkan, Slank selama ini dikenal dengan salam yang bermakna peace atau perdamaian.
Untuk itu, Bimbim pun menyatakan bahwa sebaiknya jangan sekali-kali mengatasnamakan keyakinan apapun demi kepentingan pribadi. (ase)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Selama ini, Bimbim bersama Slank memang dikenal vokal menyuarakan persaudaraan dan perdamaian. Bahkan, Slank selama ini dikenal dengan salam yang bermakna peace atau perdamaian.