Pemda Diminta Bantu Percepat Penyaluran KUR

Produk UKM Malang
Sumber :
VIVA.co.id
Pengembangan Bisnis Wisata Didorong Melalui Koperasi
- Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM), A. A. Gede Ngurah Puspayoga, meminta Dinas Koperasi dan UKM untuk mengumpulkan semua sektor usaha di daerah. Hal ini bertujuan untuk menambah calon penerima kredit usaha rakyat (KUR).

Kredit Usaha Rakyat Tak Cocok untuk Startup
"Harapannya, kepala dinas Koperasi dan UKM di daerah mengumpulkan semua sektor (usaha)," kata Puspayoga dalam acara "Sosialisasi Percepatan Penyaluran KUR bersama Stakeholder" di Kementerian Koperasi dan UKM, Jakarta, Senin 18 Januari 2016. 

BRI Salurkan Kredit Usaha Rakyat Rp16,7 Triliun
Dia juga meminta agar dunia usaha pun juga turut membantu penyerapan KUR. Misalnya, Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI).

"IWAPI ada anggota. Dikumpulin anggota di daerah. Kita bantu bank untuk mempercepat serapan walaupun bank-bank sudah punya nasabah. Ketika kita bisa bantu, penyerapannya akan lebih banyak," kata dia.

Puspayoga mengatakan pada tahun 2016, suku bunga KUR sebesar sembilan persen dan telah turun dari 12 persen. Saat ini suku bunga KUR yang sebesar 12 persen itu, penyerapannya sudah mencapai Rp22,75 triliun.

"Dengan kerja keras para bank pelaksana KUR, serapan KUR bisa mencapai Rp22,75 triliun dengan suku bunga 12 persen," kata dia.

Ia menambahkan, dengan suku bunga menjadi sembilan persen diharapkan KUR bisa terserap setidaknya mencapai Rp100 triliun. 
Ilustrasi pariwisata pantai Kuta, Bali

Pelaku Usaha Tak Percaya Koperasi Pariwisata

Citra pengelolaan koperasi di mata pengusaha masih buruk.

img_title
VIVA.co.id
6 April 2016