Bom Sarinah, AP II Perketat Keamanan 13 Bandara
- Pixabay
VIVA.co.id - PT Angkasa Pura II menyatakan akan memperketat keamanan di 13 bandara yang dikelola perusahaan tersebut, termasuk Bandara Soekarno Hatta (Soetta), menyusul terjadinya aksi teror bom di Sarinah, Jakarta Pusat.
Presiden Direktur PT AP II, Budi Karya Sumadi, Kamis 14 Januari 2016, mengatakan, koordinasi dengan TNI dan Polri akan semakin diintensifkan untuk memastikan keamanan di seluruh kawasan bandara, dan keselamatan bagi penumpang pesawat.
Di Bandara Soetta, telah bersiaga sebanyak 150 personil Polri dan 332 personil TNI untuk menjaga keamanan. Juga dioperasikan sekitar 1.500 CCTV untuk melakukan pemantauan selama 24 jam
"Terkait dengan kejadian hari ini, telah diinstruksikan kepada seluruh bandara agar intensif berkoordinasi dengan TNI dan Polri," ujar Budi dalam keterangan persnya.
Ia menyampaikan, frekuensi patroli pengamanan akan ditingkatkan untuk menyisir area publik, area parkir, dan pihaknya akan memeriksa kendaraan secara acak.
Diutarakannya, operasional penerbangan Bandara Soekarno Hatta masih berjalan normal baik itu rute domestik maupun internasional.
"AP II dan seluruh pemangku kepentingan berkomitmen untuk menjaga kelancaran operasional Bandara Soekarno-Hatta, karena merupakan gerbang utama Indonesia," kata dia. (asp)