Daus Separo: Kami Jadi Saksi Budi Anduk Islam Taat

Senin, 11 Januari 2016 - 20:52 WIB
Oleh :
Budi Anduk
Budi Anduk
Sumber :
  • Youtube
Photo Mini 1
VIVA.co.id
- Budi Prihatin (48) dikenal dengan sosok orang yang taat beribadah oleh sejumlah kerabat dan teman-teman sesama selebriti. Sesaat sebelum mensalatkan almarhum, Daus Separo, mengaku jika sosok Budi merupakan orang yang tidak pernah meninggalkan salat, dimana pun dirinya berada.


"Kami jadi saksi jika dia sosok orang yang Islam taat, taat ibadah. Bahkan, setiap azan dia selalu mengajak kami salat, walaupun sedang syuting," katanya diamini sejumlah selebriti lainnya di hadapan jenazah.


Diakui dirinya, seluruh teman-temannya, khususnya artis yang tergabung di manajemen Smile Comunity sangat kehilangan sosok almarhum. "Kami kehilangan, semoga meninggalnya almarhum ini khusnul khotimah," jelasnya.
Baca Juga :
Budi Anduk ke RS Dipaksa Parto Patrio yang Bawa Ambulans


Baca Juga :
Budi Anduk Dimakamkan dengan Nisan Tanpa Nama
Sementara itu, imam salat jenazah Budi Anduk, Haji Sahroni, mengaku mengenal baik sosok almarhum. "Banyak kebaikan yang sudah dilakukan almarhum, dia ini orang yang suka bersedekah dengan anak yatim dan orang yang kurang mampu di daerah sekitar," katanya.

Baca Juga :
Aziz Gagap: Budi Anduk Enggak Pernah Ngeluh, Meski Sakit

Keterangan serupa, Tamin (46) tetangga almarhum, menyampaikan jika Budi suka membagi-bagi sembako dengan warga sekitar dan mengumpulkan anak yatim.


"Biasanya saat lebaran. Tapi seringnya memberikan bantuan ke yayasan yatim piatu," katanya.


Di tengah kesibukannya menjalani syuting, sosok almarhum di mata tetangganya adalah orang yang baik dan tidak sombong. "Dengan kesibukan syuting, dia masih suka berkumpul dengan warga di sini, sehingga sosialisasinya baik, walaupun jarang karena sibuk syuting. Tapi yang sering istrinya," kata Tamin.


Sepengetahuan dirinya, kalaupun sedang libur syuting, almarhum kerap memilih salat Jumat bersama di masjid dekat rumahnya. "Kalau hari Jumat libur pasti, kami jalan bareng ke masjid untuk salat Jumat. Dan sepengetahuan saya, sudah sekira 10 tahun dia tinggal di sini," katanya.


Lebih jauh, dirinya mengaku, penyakit yang dialami Budi diketahui dirinya sebelum Lebaran lalu. Bahkan, saat itu almarhum sempat dibawa ke kampung halamannya di Cirebon. "Waktu takbiran juga dia sempat dirawat di sana, informasi dari keluarga," kata dia.

Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Biasanya saat lebaran. Tapi seringnya memberikan bantuan ke yayasan yatim piatu," katanya.
Halaman Selanjutnya