Luhut: Tidak Pernah Ada Niat Batalkan Audit Petral

Pembubaran Petral Group
Sumber :
  • ANTARA/Sigid Kurniawan
VIVA.co.id
Strategi Menteri Arcandra Targetkan PLTP 7.000 MW
- Menteri Kordinator Politik Hukum dan Keamanan menegaskan pemerintah tidak pernah memiliki niat untuk membatalkan proses audit terhadap PT Pertamina Energy Trading Ltd (Petral). 

Wapres: Elektrifikasi RI Terendah di ASEAN
"Enggak ada, tidak pernah ada (niat untuk membatalkan audit)," ujar Luhut, usai menghadiri sidang MKD di Gedung Nusantara III DPR pada Senin 14 Desember 2015.

2024, Blok Masela Siap Produksi?
Sebelumnya, Menteri Energi Sumber Daya Mineral Sudirman Said, mengatakan ada kerugian negara hingga US$18 miliar, atau setara Rp243 triliun. Padahal, PT Pertamina (Persero) selaku induk dari Petral-PES menyatakan tidak ada kerugian negara dari audit tahun 2012-2014.

Sudirman mengatakan, audit terhadap Petral dan anak usahanya membuktikan bahwa mafia migas benar-benar ada. Hasil audit itu, nantinya akan disampaikan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi untuk pertimbangan hukum.

"Audit ini sebetulnya menjadi pembuktian, yang tadinya rumor, omongan di warung kopi, sekarang jadi dokumen yang dihasilkan dengan metode profesional, yang bisa dipertanggungjawabkan," kata Sudirman beberapa waktu lalu. (asp)
Petugas PT PLN (Persero) melakukan pemeriksaan rutin di Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Taman Jeranjang. Lombok, NTB.

PMA Tak Merata Akibat Kurang Listrik

Selama ini, hanya terkonsentrasi di pulau Jawa.

img_title
VIVA.co.id
10 Agustus 2016