Pesona Wisata Sulawesi Utara Bius Wisatawan Tiongkok
Senin, 7 Desember 2015 - 17:29 WIB
Sumber :
- Antara/ Basrul Haq
VIVA.co.id
- Sulawesi Utara merupakan provinsi yang berada di bibir lautan pasifik. Ada banyak destinasi wisata yang mencuri perhatian wisatawan mancanegara. Untuk provinsi yang beribukotakan Manado ini, didomonasi oleh turis asal Tiongkok.
Happy T. R. Korah, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi Utara mengatakan, berdasarkan data Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi Utara Oktober 2015, sebanyak 32 ribu wisatawan mancanegara datang ke Sulawesi Utara.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Tepung Kelapa dari Sulut Diminati Warga Rusia
Baca Juga :
Ke Manado, Megawati Kunjungi Gereja
Happy T. R. Korah, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi Utara mengatakan, berdasarkan data Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi Utara Oktober 2015, sebanyak 32 ribu wisatawan mancanegara datang ke Sulawesi Utara.
"Pasar kita untuk China lebih besar, mencapai 40 persen dari 32 juta wisman berasal dari Tiongkok, dan kita mau pacu itu," katanya saat ditemui seusai Forum Sulawesi Utara Upata Meningkatkan MICE, di Kementerian Pariwisata, Jakarta Pusat, Senin, 7 Desember 2015.
Dari latar belakang masyarakat Sulawesi Utara, lanjut Happy, sangat berpengaruh terhadap peningkatan jumlah wisman asal Tiongkok. Seperti dari warga keturunan Tionghoa dan kulinernya yang khas.
Para wisatawan tersebut biasanya plesir selama 4-5 hari, menikmati pesona bahari Sulawesi Utara, salah satunya Bunaken dan pulau-pulau yang berdekatan.
"Biasanya mereka memakai jasa paket wisata dengan carter pesawat. Bulan Februari sudah penuh hotel sama turis Tiongkok," tambah Happy.
Wisatawan asal China yang datang biasanya dari Shanghai, Beijing, Shenzhen dan Guangzhou.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Pasar kita untuk China lebih besar, mencapai 40 persen dari 32 juta wisman berasal dari Tiongkok, dan kita mau pacu itu," katanya saat ditemui seusai Forum Sulawesi Utara Upata Meningkatkan MICE, di Kementerian Pariwisata, Jakarta Pusat, Senin, 7 Desember 2015.
