MKD Pertanyakan Posisi MS Sebagai Direktur PT Freeport
Kamis, 3 Desember 2015 - 22:03 WIB
Sumber :
- VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id
- Anggota Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) dari Fraksi Nasdem Akbar Faisal mempertanyakan posisi Ma'roef Sjamsuddin sebagai Presiden Direktur PT Freeport Indonesia yang merupakan mantan wakil kepala Badan Intelijen Negara (BIN).
“Kondisi Freeport yang dipimpin oleh seorang mantan militer dan bukan dengan latar belakang pengusaha, menguatkan dugaan Akbar adanya unsur politis yang dimainkan pihak perusahaan asal Amerika Serikat tersebut dalam keberlangsungan operasi pertambangannya di Indonesia,” ujarnya, Kamis 3 Desember.
Akbar juga menduga peran Ma'roef tengah melakukan manuver politik ke pemerintah agar proses perpanjangan kontrak Freeport dimuluskan.
"Tentu, keberadaan Freeport di berbagai negara yang tambangnya dia kuasai, itu tidak pernah terlepas dari pergulatan politik dalam negeri negara tambang tersebut. Kecurigaan agar Freeport dimuluskan juga muncul ketika Menteri ESDM Sudirman Said menyatakan dalam kesaksiannya di MKD Rabu 2 Desember 2015 kemarin bahwa banyak pasal dalam UU Minerba yang aneh bahkan dapat membuat iklim investasi di sektor Minerba menjadi sulit,” katanya saat sidang skors, di depan Ruang Sidang MKD DPR,” jelasnya.
Baca Juga :
Komisi II Bahas PKPU dengan KPU & Bawaslu
Komisi VII Dukung Upaya Pemerintah Perkuat Pertamina
Demi mencapai kedaulatan energi.
VIVA.co.id
4 November 2016
Baca Juga :