MPR: Buka Saja Semuanya, Jangan Hanya Novanto yang Diserang
Selasa, 1 Desember 2015 - 15:14 WIB
Sumber :
VIVA.co.id
- Wakil Ketua MPR RI Mahyudin mengatakan bahwa BKO hal yang biasa dan tidak ada yang istimewa termasuk di Golkar. Soal pelaksanaan menurutnya biarkan diserahkan ke MKD.
"Ya sekaligus aja dibentuk Pansus Freeport. Ini menarik. Kalau sidang etik lebih kepada memeriksa anggota dewan, apakah ada pelanggaran etik atau tidak," ujarnya, di Senayan, Selasa 1 Desember 2015.
Baca Juga :
Otonomi Daerah Adalah Keniscayaan
"Nah menurut saya, itu tidak adil bagi pak Novanto yang diserang sendirian. Apalagi katanya mencatut nama Presiden dan Wakil Presiden. Menurut saya tidak masuk akal, karena pak Novanto ini mempunyai kekuasaan untuk memperpanjang kontrak Freeport itu kan harus ada persetujuan dewan. Sehingga tidak perlu menjual nama Presiden dan Wakil," katanya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Nah menurut saya, itu tidak adil bagi pak Novanto yang diserang sendirian. Apalagi katanya mencatut nama Presiden dan Wakil Presiden. Menurut saya tidak masuk akal, karena pak Novanto ini mempunyai kekuasaan untuk memperpanjang kontrak Freeport itu kan harus ada persetujuan dewan. Sehingga tidak perlu menjual nama Presiden dan Wakil," katanya.