Komisi VII DPR Tak Mau Pusingkan Pernyataan Sudirman Said
- VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id - Wakil Ketua Umum DPR, Satya Widya Yudha, tak ambil pusing dengan pernyataan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said, tentang politisi catut nama untuk dekati Freeport.
Satya mengatakan masalah tersebut merupakan urusan Sudirman dengan Presiden Joko Widodo.
"Itu kan laporan dari menteri kepada presiden, dan itu kewenangannya ada pada mereka. Kami tidak hanya mengurusi ini. Masih banyak urusan yang lebih besar," kata Satya usai diskusi "Energi Kita: "Membongkar Intervensi dalam Tender Petral" di Dewan Pers, Jakarta, Minggu, 15 November 2015.
Beberapa hari lalu, Sudirman menyebut ada politisi kuat yang mencatut nama Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) kepada PT Freeport Indonesia. Politisi itu disebut-sebut menjanjikan kontrak karyanya diperpanjang.
Menanggapi hal itu, Satya pun menghargai pendapat eks Direktur Utama PT Pindad (Persero) tersebut. Meskipun demikian, masalah tersebut nantinya juga akan dipertanyakan dalam rapat kerja Komisi VII dengan Kementerian ESDM.
"Kami memberikan keleluasaan kepada Pak Menteri untuk berkoordinasi di tingkat eksekutif. (Nanti dalam rapat kerja) akan dikomunikasikan dan dipertanyakan (dengan beliau). Tapi, kami (mengadakan rapat kerja) bukan hanya untuk masalah ini," kata Satya. (ase)