Rachmat Gobel Ungkap Inti Masalah Dwelling Time

Aktivitas di Tanjung Priok
Sumber :
  • VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id
Menguak Persoalan Utama Logistik Nasional
- Mantan Menteri Perdagangan, Rachmat Gobel berpendapat penyelesaian permasalahan waktu bongkar muat di Pelabuhan, atau biasa disebut Dwelling Time
Bongkar Muat di Tanjung Priok Dijanjikan Dua Hari
, sebenarnya hal sederhana. Yakni, masalah izin.

Kontainer Nginap Lebih 2 Hari Akan Didenda Rp5 Juta/Hari
"Dwelling time itu sebenarnya sederhana persoalannya, barang-barang yang ada di situ tidak memiliki izin semua yang masuk, masuk dan keluar tidak ada izin impornya," kata Rachmat dalam sebuah diskusi di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu 14 November 2015.

Rachmat menjelaskan, meski tanpa izin, barang tetap masuk lalu dibongkar, izin baru diurus setelahnya. Perizinan tersebut, lantas dipermasalahkan lantaran lama, padahal izin baru diurus.

Rachmat mengaku pernah menanyakan ke negara-negara lain terkait permasalahan dwelling time, salah satunya Malaysia. Menurut Rachmat, di Malaysia tidak ada masalah dwelling time, lantaran barang dilarang masuk jika tanpa izin.

"Saya tanya ke negara lain, Malaysia, ada enggak kasus dwelling time. Dia (Pihak Malaysia) bilang enggak ada. (Saya tanya) gimana prosesnya, ya kalau enggak ada izin, enggak bisa masuk," kata dia. (asp)
Pelabuhan peti kemas Tanjung Priok

Indonesia Bakal Punya Pelabuhan Syariah

Semua produk halal masuk lewat jalur ini.

img_title
VIVA.co.id
4 Agustus 2016