Alih Teknologi, Mastel Gandeng Lembaga yang Menaungi Google

Ketua Umum Masyarakat Telematika Indonesia (Mastel), Kristiono.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Agus Tri Haryanto

VIVA.co.id - Masyarakat Telematika Indonesia (Mastel) bekerja sama dengan US-ASEAN Business Council terkait industri Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). Kolaborasi itu disahkan dengan penandatanganan nota kesepakatan (MoU) di Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Rudiantara, beserta Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia, Robert Blake, turut menyaksikan penandatanganan yang dilakukan Ketua Umum Mastel, Kristiono dan Presiden dan Chief Executive Officer (CEO) US-ASEAN Business Council, Alexander Feldman.

Kristiono mengatakan, ada empat poin yang disepakati Mastel dengan US-ASEAN Business Council, yang menaungi perusahaan-perusahaan asal negeri Paman Sam itu di Asia Tenggara, seperti Google, Facebook, Twitter, Qualcomm, IBM, hingga Dell.

"Pertama, kedua pihak sepakat bertukar informasi tentang hal-hal yang berkaitan dengan pengembangan telematika," ujar Kristiono, Jumat, 13 November 2015.

Kristiono melanjutkan, kedua pihak sepakat saling membantu untuk mempromosikan teknologi dan perkembangan industri TIK yang terjadi di kedua pihak.

Ketiga, sepakat untuk saling menjajaki kemungkinan untuk kerja sama dalam bidang penelitian dan pengembangan berkaitan telematika.

"Pada akhirnya, itu memungkinkan untuk pertukaran tenaga ahli dan saling membantu untuk mempromosikan peluang-peluang bisnis antara kedua pihak," tuturnya.

Dalam sambutannya, Rudiantara berharap kerja sama ini berjalan dengan baik dan memberikan manfaat kepada masing-masing, terutama bagi pengembang telematika di Indonesia. Nantinya, kerja sama ini diharapkan akan berdampak baik pada proses alih teknologi.

Sementara itu, Blake mengungkapkan, Amerika Serikat memandang Indonesia merupakan mitra strategis dalam pengembangan teknologi dan industri telematika. Blake mengharapkan agar kesepakatan ini dapat meningkatkan kreativitas dan inovasi dalam bidang TIK di Indonesia.

"Seperti Google yang membawa inovasi teknologinya dengan Loon ke Indonesia pada 2016, dan bekerja sama dengan operator telekomunikasi Telkomsel, XL Axiata, dan Indosat," ucapnya. (art)

RI Diminta Fokus ke Teknologi Informasi Agar Dipandang Dunia