Cukai Rokok Bakal Naik, Ini Respons Sampoerna
Jumat, 13 November 2015 - 13:03 WIB
Sumber :
- http://klosetide.wordpress.com
VIVA.co.id
- Kementerian Keuangan memastikan tarif cukai rokok naik rata-rata 11,19 persen mulai 1 Januari 2016. Menanggapi hal tersebut, produsen rokok PT Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk masih enggan berkomentar.
![petani tembakau]()
![img_title]()
Presiden Direktur Hanjaya Mandala, Paul Norman Janelle, mengatakan, pemerintah sebenarnya telah mendengar keluhan pelaku industri.
Baca Juga :
Ini Cara Industri Rokok Goda Generasi Muda
Menurut Paul, hal tersebut terlihat dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang tidak menaikkan tarif untuk golongan sigaret kretek tangan (SKT).
"Saya tidak akan membahas harga di masa depan, tapi itu penting untuk mengetahui bahwa pemerintah, dari APBN, mendengarkan keprihatinan industri, dan menurunkan target pajak. Saya sangat senang bahwa Menteri Keuangan, Bambang Brodjonegoro, juga mengambil pertimbangan pada tarif pajak golongan SKT," kata Paul, di Jakarta, Jumat, 13 November 2015.
Paul mengakui, perlambatan ekonomi berdampak hampir di semua industri, tak terkecuali industri rokok. Meski begitu, produsen rokok merek Sampoerna dan Dji Sam Soe ini juga tak mau berkomentar mengenai proyeksi penjualan pada tahun depan.
"Saya tidak bisa berbicara tentang tahun depan," tuturnya.
Baca Juga :
RI Tolak Kebijakan Kemasan Rokok Tanpa Merek di Australia
Hal tersebut melemahkan daya saing industri nasional.
VIVA.co.id
4 November 2016
Baca Juga :
