Lewat 'Badoet', Produser ini Yakin Horor Indonesia Bangkit

VIVA.co.id - Beberapa waktu belakangan film horor Indonesia tak lagi seramai dahulu. Daniel Topan, penulis, produser dan pemain film 'Badoet' yakin film horor Indonesia akan kembali ke era jayanya. Dengan catatan, film yang disuguhkan menyajikan kengerian bukan keseksian.

"Sekarang 2015 saatnya film Indonesia maju, horornya lebih bagus lagi. Masyarakat bisa melihat bahwa horor Indonesia enggak stuck begitu-begitu saja, terutama horornya," kata Daniel kepada VIVA.co.id melalui telepon, Kamis 12 November 2015.

Daniel juga tak hanya asal ucap. Ia coba menyajikan horor Indonesia yang bisa memuat penontonnya merinding ketakutan melalui 'Badoet'. Ia menjanjikan 'Badoet' berbeda dari horor lainnya.

"Kita enggak cuma kasih kejutan aja, disini ada thriller, drama dan benar benar akan membuat kalian kaget-sekagetnya. Jadi bisa dinikmati alur ceritanya dari awal hingga akhir," katanya.

Film yang dibintangi Marcell Chandrawinata itu juga telah dilirik untuk diputar di beberapa negara. Sebagai produser, Daniel lebih mementingkan Tanah Air dan membuat dunia luar mengakui terlebih dahulu kualitas horor Indonesia.

"Film kita ini sudah dibilang dan diakui keren, seperti di Prancis, Jerman dan lainnya, apalagi mereka sudah minta masuk untuk diputar," katanya.

Pengalaman Yayan Ruhian Ajari Aktor Laga Ken Zheng

Yayan sudah melihat aksi Ken dalam film Brush With Danger.

VIVA.co.id

9 Agustus 2016