Ilmuwan: Sebenarnya Kucing Punya Niat Membunuh Manusia
Selasa, 3 November 2015 - 06:35 WIB
Sumber :
- REUTERS/Ilya Naymushin
VIVA.co.id
- Kucing bisa jadi hewan peliharaan yang lucu. Namun di sisi lain, peneliti menemukan jika kucing ternyata memiliki keinginan untuk membunuh manusia.
Sebuah studi terbaru menemukan hal ini. Para peneliti mengatakan jika kucing memiliki perilaku yang sama dengan spesies sejenis. Mereka dianggap sama liarnya dan memiliki sifat yang cenderung negatif.
Baca Juga :
Begini Rupa Api Jenis Baru
Sebuah studi terbaru menemukan hal ini. Para peneliti mengatakan jika kucing memiliki perilaku yang sama dengan spesies sejenis. Mereka dianggap sama liarnya dan memiliki sifat yang cenderung negatif.
"Kucing memiliki perilaku yang sama dengan spesies sejenis. Dibandingkan dengan macan tutul, kucing liar Skotlandia, dan harimau Afrika, kami temukan adanya struktur personal yang sama," ujar psikolog Dr. Max Wachtel dari University of Edinburgh, seperti dikutip dari
Telegraph
, Selasa, 3 November 2015.
Ketiga spesies yang satu keluarga dengan kucing itu memiliki tipe perilaku yang dominan negatif. Beberapa sifat yang menurun ke kucing adalah
neuroticism
atau kecenderungan mengalami emosi negatif seperti mudah marah, suasana hati sering berubah dan mudah cemas.
Selain itu, sifat negatif kucing lainnya yang diturunkan dari ketiga hewan buas itu adalah perilaku yang mendominasi dan impulsif, atau kerap mengambil keputusan tanpa pikir panjang.
"Sifat neurotik yang dimiliki kucing sangat tinggi. Mereka kerap merasa penasaran, tidak aman, curiga, tegang dan takut terhadap manusia," tulis studi yang dilakukan Wachtel bersama kebun binatang Bronx.
Dikatakan peneliti lain, Marieke Gartner, kucing memang memiliki personalitas yang berbeda. Kucing mau hidup berdampingan dengan manusia karena dianggap saling memberikan keuntungan.
"Tidak menutup kemungkinan jika kucing peliharaan Anda sebenarnya memiliki niat untuk membunuh Anda. Kucing memiliki sifat yang berbeda. Beberapa bisa mandiri dan lainnya terlihat penyayang. Semua tergantung pada individu. Kucing tidak ingin berbuat buruk namun terkadang manusia tidak tahu cara merawatnya, kemudian merasa terkejut dengan perilaku mereka," ujar Gartner. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Kucing memiliki perilaku yang sama dengan spesies sejenis. Dibandingkan dengan macan tutul, kucing liar Skotlandia, dan harimau Afrika, kami temukan adanya struktur personal yang sama," ujar psikolog Dr. Max Wachtel dari University of Edinburgh, seperti dikutip dari